Tip Jitu Mempromosikan Akun Media Sosial dalam Menggaet Peserta Didik

Tip Jitu Mempromosikan Akun Media Sosial dalam Menggaet Peserta Didik

Jakarta, Ditjen Vokasi - Melihat perkembangan dunia teknologi zaman sekarang, tak jarang kita lebih mudah mengetahui segala hal. Contohnya adalah mengenali suatu produk/jasa yang ada di sekitar kita hingga di luar negeri. Hanya dengan satu ketukan di layar gawai, kita sudah dapat menjelajahi seluruh dunia maya dan mendapatkan banyak informasi dari produk yang diminati. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk pemasaran digital yang sedang digemari industri serta masyarakat. 

Yunita selaku Wakil Sekretaris Jenderal Generasi Digital Indonesia (GRADASI) menjadi pemateri dalam kegiatan Bimbingan Teknis Penyelenggaraan Kursus Daring untuk lembaga kursus dan pelatihan (LKP). Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Direktorat Kursus dan Pelatihan, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Penasaran seperti apa cara mempromosikan akun media sosial untuk menggaet peserta didik  LKP? Berikut tip jitunya menurut Yunita.

  1. Mempersiapkan website dan media sosial seperti Facebook, Instagram, dan TikTok

Persiapan ini merupakan hal yang penting serta harus diperhatikan oleh teman-teman LKP. Saat ini banyak masyarakat yang mencari informasi di dunia maya dan media sosial ketika mereka tertarik pada suatu hal. 

Maka dari itu, website dan media sosial merupakan hal penting bagi LKP untuk memberikan informasi kepada masyarakat. Pastikan seluruh informasi serta kontak LKP tertulis dan mudah dilihat oleh audience. Penamaan website dan akun media sosial pun sebaiknya sesuai dengan nama dari LKP agar mudah ditemukan ketika ada peserta didik melakukan pencarian dalam search engine seperti Google atau Yahoo. 

  1. Melakukan riset pasar kebutuhan audience dalam perencanaan konten promosi

Kegiatan promosi melalui pemasaran digital ini perlu melihat kebutuhan dari target pemasaran. Dengan begitu, isi konten dan perencanaan penempatan konten dapat sesuai target dan mendapatkan jangkauan yang besar. 

Riset pasar ini dapat dilakukan dengan aplikasi Google Trend dan sosial media, kita dapat memasukan keyword yang sesuai dengan kata kunci yang biasanya banyak digunakan pada saat melakukan pencarian program pelatihan Lembaga. Contohnya jika dari LKP kursus bahasa Inggris, maka kata kuncinya dapat menggunakan ‘kursus bahasa Inggris terdekat’.

  1. Menyiapkan konten pemasaran yang menarik dan mengikuti tren

Saat ini konten dalam bentuk video lebih banyak disukai dibandingkan konten berbentuk gambar. Dengan konten video kita lebih dapat berinteraksi dengan audience atau target pasar kita. 

Menurut Yunita, konten video yang menarik merupakan video dengan durasi tidak terlalu lama, memiliki alur atau cerita yang menarik, terdapat musik dan tulisan untuk penjelasan video, serta kalimat mengandung copywriting.

  1. Mengikuti program Kursus Daring yang telah bekerja sama dengan GRADASI dan SEAMEO SEAMOLEC

Program Kursus Daring dari Direktorat Kursus dan Pelatihan ini menyediakan banyak materi untuk pemasaran digital serta teman LKP dapat memiliki website secara gratis untuk memenuhi kebutuhan pembelajaran. 

Dengan adanya Kursus Daring, LKP dapat menjangkau seluruh peserta didik tanpa adanya batasan jarak serta dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja. (Anisa/Zia/Cecep)


Sumber gambar: Georgia dari Unsplash.com