Media Sosial Ditjen Pendidikan Vokasi Raih The Best of Government Social Media pada Ajang SPS Award 2023
Jakarta, Ditjen Diksi - Direktorat Jenderal (Ditjen) Pendidikan Vokasi meraih The Best of Government Social Media, Silver Winner dalam ajang SPS Awards 2023 yang digelar di Jakarta, Senin (20-03-2023). Penghargaan tersebut diberikan atas kreativitas Ditjen Pendidikan Vokasi dalam mengelola media sosial.
Penghargaan diterima langsung oleh Koordinator Bidang Kerja Sama dan Humas, Sekretariat Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Cecep Somantri, pada malam penghargaan The 14th Serikat Perusahaan Pers (SPS) Awards 2023. Media sosial Ditjen Pendidikan Vokasi menjadi pemenang untuk Kategori Media Sosial Terbaik Subkategori Media Sosial Kementerian, Lembaga, dan Pemerintah Daerah.
Cecep Somantri yang hadir mewakili Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi tersebut mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang diberikan oleh SPS. Menurut Cecep, sebagai direktorat jenderal baru di lingkup Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Ditjen Pendidikan Vokasi terus berupaya untuk terus membangun public awareness tentang pendidikan vokasi melalui konten-konten media sosial agar semakin mudah menjangkau seluruh lapisan masyarakat.
Di kesempatan terpisah, Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Saryadi, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang selalu mendukung dan memberikan masukan kepada Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi dalam pengelolaan konten-konten media sosial.
“Anugerah ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus melakukan terobosan dan meningkatkan kreativitas dalam menyajikan informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat melalui semua kanal-kanal media informasi yang kami miliki,” kata Saryadi.
Ajang SPS Awards 2023 sendiri merupakan puncak apresiasi bagi para pegiat media. Mengusung tema besar “Kolaborasi dan Inovasi untuk Kemandirian Pers Indonesia”, perhelatan SPS Awards 2023 menegaskan semangat dari para pejuang industri pers dalam mengarungi dinamika perkembangan zaman yang penuh ketidakpastian. Semangat untuk senantiasa berkolaborasi, semangat untuk terus berinovasi. Semua itu demi menjaga marwah dan menjaga kemandirian agar pers dapat terus menjalankan peran sebagai bagian dari pilar demokrasi.