He3Dvr Simulator Poltera Raih Juara 2 SOBAT Competition

He3Dvr Simulator Poltera Raih Juara 2 SOBAT Competition

Sampang, Ditjen Vokasi - Politeknik Negeri Madura (Poltera) berhasil membawa pulang Juara 2 Heavy Equipment 3D Virtual Reality Simulator (He3Dvr Simulator) pada kompetisi bergengsi SOBAT Competition 2022 yang diselenggarakan oleh PT United Tractors Tbk. beberapa waktu yang lalu.

 

Direktur Poltera, Arman Jaya, mengungkapkan rasa bangganya atas prestasi yang berhasil diraih Poltera. “Pertama, saya ucapkan terima kasih kepada peserta yang mengikuti lomba. Ini merupakan prestasi yang luar biasa, mengingat Poltera ini baru, tetapi sudah berhasil mengungguli perguruan tinggi lainnya. Ini merupakan prestasi yang luar biasa. Poltera ini memang tidak setengah-setengah dalam membangun mahasiswanya untuk betul-betul menjadi qualified,” ungkapnya.

 

Arman pun berharap agar prestasi mahasiswanya dapat terus ditingkatkan hingga kancah internasional. “Saya berharap bagaimana bisa semakin meningkat prestasi Poltera ini. Bukan hanya di tingkat nasional, tetapi juga internasional sesuai dengan visi misi Poltera,” imbuhnya.

 

Ketua Jurusan Teknik Mesin Alat Berat Poltera, Muhammad Anas Fikri, menjelaskan bahwa pembuatan alat He3Dvr Simulator merupakan sistem alat yang dibuat berdasarkan permasalahan yang pernah terjadi. “He3Dvr Simulator itu alat yang kami buat berdasarkan dua kejadian yang pernah dialami unit alat berat di Poltera. Pertama, ketika proses perpindahan dari Surabaya ke Madura yang sempat menabrak beberapa alat tertentu dan menyebabkan kebengkokan. Kedua, pada saat mata kuliah dasar pengemudian alat berat, mungkin karena euforia mahasiswa. Jadi, pengendaliannya tidak terkontrol sehingga saat melaju dengan kecepatan tertinggi dan berbelok itu membuat roda depan naik ke atas pembatas jalan,” jelasnya.

 

Anas berharap, hadirnya He3Dvr Simulator dapat bermanfaat bagi mahasiswa Poltera maupun stakeholder. “Tentunya, harapan ke depannya sesuai tengan misi, bagaimana semaksimal mungkin memberikan kebermanfaatan. Khususnya, buat mahasiswa dan stakeholder yang ingin memperoleh sertifikasi mengemudi alat berat, mereka bisa mencoba mengemudikan melalui simulator ini,” katanya.

 

Anas menyebutkan, He3Dvr Simulator dirancang oleh kedua mahasiswanya, Achmad Toriqul Faiz yang berperan dalam hal konstruksi alat dan Nadian Imanda yang berperan dalam pengembangan perangkat lunak.

 

Nadian mengaku, awalnya He3Dvr Simulator dirancang dalam pemenuhan tugas akhir. Akan tetapi, sistem alat tersebut terus dikembangkan, bahkan diikutsertakan dalam kompetisi hingga membuatnya tidak menyangka memperoleh juara 2 dalam SOBAT Competition 2022. “Jujur, hal itu membuat saya terkejut sekaligus bahagia,” ungkapnya. (Diksi/Tan/AP)