Gelar Karya KPTK 2024, Siapkan SDM Pendidikan Vokasi Menjadi Poros Kemaritiman Berkelanjutan

Gelar Karya KPTK 2024, Siapkan SDM Pendidikan Vokasi Menjadi Poros Kemaritiman Berkelanjutan

Gowa, Ditjen Vokasi – Balai Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bidang Kelautan, Perikanan, dan Teknologi Informasi dan Komunikasi (BPPMPV KPTK) kembali menyelenggarakan Gelar Karya KPTK 2024 dengan tajuk Technofishing Week 2024: Inovasi Digital dalam Dunia Perikanan dan Kelautan. 

Gelar Karya KPTK 2024 merupakan gelar karya tahunan yang diinisiasi oleh BPPMPV KPTK untuk merayakan keberhasilan pelatihan upskilling dan reskilling bagi guru SMK bidang kelautan perikanan dan teknologi informasi dan komunikasi. Acara yang berlangsung pada tanggal 16—17 Desember 2024 di BPPMPV KPTK, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan ini bertujuan untuk memperkuat kompetensi guru SMK dalam menghadapi tantangan digitalisasi di bidang pendidikan vokasi di bidang KPTK.


Sebagai negara maritim terbesar, Indonesia memiliki potensi kelautan dan perikanan yang sangat besar. Namun, potensi ini hanya dapat dimanfaatkan secara optimal jika didukung oleh sumber daya manusia (SDM) yang kompeten dan adaptif terhadap tantangan zaman. Pendidikan vokasi memainkan peran kunci dalam mempersiapkan SDM yang siap kerja dan mampu menghadirkan inovasi di sektor kemaritiman yang berkelanjutan.

Gelar Karya KPTK 2024 menjadi ajang bagi satuan pendidikan vokasi dan mitra industri untuk memamerkan berbagai inovasi, projek unggulan, serta teknologi terkini yang berfokus pada kelautan, perikanan, dan keberlanjutan lingkungan. Kegiatan yang digelar selama dua hari ini mencakup pameran hasil karya siswa SMK, gelar wicara terkait KPTK, pemberian penghargaan bagi para guru peserta upskilling dan reskilling para pelatihan pengawas terbaik, dan pelatihan kepala sekolah terbaik, fashion show, literasi bahari, dan sebagainya.

Dalam sambutan kegiatan, Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Saryadi, menyampaikan apresiasinya atas capaian-capaian yang telah diperoleh oleh BPPMPV KPTK dalam menjalankan program-program unggulannya. Gelar Karya KPTK 2024 ini tidak hanya menjadi platform untuk unjuk inovasi, tetapi juga simbol komitmen bersama dalam mewujudkan SDM vokasi yang unggul dan berdaya saing.


“Untuk mewujudkan hal tersebut, dibutuhkan guru yang kompeten dan mampu menghadirkan pembelajaran yang menyenangkan. Balai Vokasi memiliki peranan penting dalam menguatkan SDM untuk menjalankan fungsinya dalam mewujudkan inovasi dalam pembelajaran,” ucap Saryadi.

Saryadi juga menekankan pentingnya keselarasan pendidikan vokasi dengan industri. Dengan memperkuat kolaborasi bersama banyak pihak akan turut membantu pemerintah untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045. 

Mari bergabung dalam acara ini untuk menyaksikan bagaimana pendidikan vokasi Indonesia terus melangkah maju demi masa depan kemaritiman yang berkelanjutan.

“Mudah-mudahan ini bisa menjadi fondasi untuk bergerak di masa yang akan datang demi masa depan kemaritiman yang berkelanjutan. Mari perkuat kolaborasi kita untuk turut serta memajukan pendidikan vokasi Indonesia,” ucap Saryadi. 


Sementara itu, Kepala BPPMPV KPTK, Lismanto, dalam laporannya menyampaikan bahwa dalam kurun waktu satu tahun sebanyak 1.236 pendidik dan tenaga kependidikan telah mengikuti kegiatan upskilling dan reskilling. Gelar Karya KPTK 2024 ini menjadi langkah untuk memastikan bahwa pendidikan vokasi tidak hanya mampu menyiapkan tenaga kerja yang kompeten, tetapi juga menjadi motor penggerak transformasi sektor maritim menuju keberlanjutan. 

“Dengan kolaborasi antara pendidikan, industri, dan teknologi, kita dapat mengokohkan posisi Indonesia sebagai poros kemaritiman dunia,” ucap Lismanto.

Dalam kesempatan ini pula, anak-anak usia dini diperkenalkan dengan dunia maritim. Menurut Lismanto, hal ini bertujuan untuk menanamkan rasa cinta bahari sebagai bagian dari hidup masyarakat Indonesia. 


“Kami tidak hanya ingin menampilkan program, tetapi juga ingin membangun cinta bahari sejak usia dini,” ucap Lismanto.

Sementara itu, Prisilia, siswa SMPN 30 Makassar, menyampaikan kegembiraannya bisa datang ke Gelar Karya KPTK 2024. Menurutnya, banyak ilmu dan pengalaman baru yang berkaitan dengan kemaritiman yang ia dapatkan. 

“Sangat senang karena saya bisa tahu hal-hal yang berkaitan dengan kelautan. Tentunya pengetahuan ini menambah rasa ingin tahu saya tentang dunia kelautan apa lagi nenek moyang kita seorang pelaut. Semoga acara ini bisa ada keberlanjutannya,” ucap Prisilia. (Aya/Cecep)