Politani Pangkep Siap Hasilkan Produk Perikanan Terbaik
Pangkep, Ditjen Diksi – Berlokasi di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, Sulawesi Selatan, Politeknik Pertanian (Politani) Pangkep memiliki program unggulan smart fishing dan smart aquacultur system guna mendorong perekonomian masyarakat sekitarnya. Kedua program tersebut mampu memproduksi kopi bubuk kemasan serta pengolahan hasil perikanan, seperti nugget dan frozen food.
Direktur Politani Pangkep Darmawan menyampaikan, melalui program unggulan smart fishing dan smart aquacultur system, diharapkan dapat melahirkan lulusan yang dapat menciptakan lapangan kerja maupun mengelola bidang usaha berdasarkan kekayaan lokal yang dimiliki oleh Makassar. Sehingga, hal tersebut dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.
“Kami memang punya dua program unggulan, yaitu smart fishing dan smart aquacultur. Program itu diharapkan bisa mencetak lulusan yang menjadi problem solver dan meningkatkan perekonomian masyarakat setempat,” ujar Darmawan.
Mengingat letak geografis Makassar yang strategis membuat Makassar menjadi salah satu tujuan dari Politani Pangkep agar bisa menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang dapat mendorong perekonomian masyarakat sekitar, khususnya di bidang usaha pertanian, perikanan, serta perkebunan.
Adapun mengenai produksi kopi, Politani Pangkep memfasilitasi mahasiswa dengan berbagai mesin kopi, mulai dari haller (pemisahan kulit dan biji), mesin sortasi (pemisah antara grade kopi terbaik), mesin penyangraian, mesin penepung yang digunakan untuk mengoreksi tekstur halus, serta mesin untuk pengemasan.
Guna mendukung produksi kopi tersebut, program studi agrobisnis sedang menyusun perizinan kepada dinas kesehatan dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sebagai langkah menuju hilirisasi produk kopi Politani Pangkep ke masyarakat. Pada 2009, program studi agrobisnis yang terbentuk menjadi D4, bahkan telah berhasil mencetak alumni agrobisnis yang tersebar di berbagai perusahaan ternama yang bergerak di bidang kopi, minyak atsiri, dan lainnya.
Sementara itu dosen pengolahan hasil perikanan Basmal mengatakan, adapun program unggulan lainnya yang dihasilkan selain kopi, yakni nugget, otak-otak, ikan, dan jenis makanan beku lainnya. “Pembelajaran pada jurusan ini terbagi menjadi dua, yaitu alat dan mesin pengolahan mengenai teknologi pengolahan hasil perikanan,” tambahnya.
Basmal juga berpesan agar calon mahasiswa yang akan memilih jurusan yang ada di Politani Pangkep tetap percaya diri, sebab pembelajaran yang dilakukan telah melalui project based learning (PBL). Sehingga, berbagai teori maupun praktik yang mendukung keterampilan mahasiswa dapat membuat mereka menjadi kompeten dan mampu berdaya saing global. (Diksi/Rhe/Tan/AP)