Perkuat Kompetensi Mahasiswa, Polindra Jalin Kerja sama dengan Asosiasi Praktisi Pendingin Tata Udara

Perkuat Kompetensi Mahasiswa, Polindra Jalin Kerja sama dengan Asosiasi Praktisi Pendingin Tata Udara

Indramayu, Ditjen Vokasi - Guna menyiapkan kompetensi mahasiswa bidang industri pendingin dan tata udara, Politeknik Negeri Indramayu (Polindra) menjalin kerja sama dengan Asosiasi Praktisi Pendingin dan Tata Udara Indonesia (APITU). Melalui kerja sama ini diharapkan, kompetensi mahasiswa agar lebih siap hadapi industri di seluruh Indonesia, bahkan luar negeri.

Kepala Pusat Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran (P2MPP) Polindra, Fauzan Amri,  memaparkan bahwa kerja sama dengan  APITU ditandai dengan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepakatan dan dua Perjanjian Kerja sama (PKS) yang berlangsung di Kampus Polindra. Acara tersebut dihadiri oleh seluruh pengurus pusat APITU, termasuk  Ketua Umum APITU, Agus Susilo, serta dari pihak Polindra.


“Kerja sama itu terkait dengan beberapa hal seperti publikasi artikel ilmiah di bidang teknik pendingin dan tata udara yang ditandatangani oleh kedua pihak di bidang penelitian dan pengembangan (Litbang),” kata Fauzan Amri.

Selain itu, kerja sama juga akan terkait dengan pendidikan dan magang mahasiswa di industri  teknik pendingin dan tata udara di seluruh Indonesia, termasuk pelibatan mahasiswa dalam hal pengabdian masyarakat.

Masih menurut Fauzan Amri, manfaat kerja sama tersebut akan melahirkan networking atau relasi kampus dengan industri di bidang teknologi pendingin dan tata udara se-Indonesia.

"Karena Polindra sendiri kan merupakan perguruan tinggi vokasi, di mana mahasiswanya sendiri dituntut memiliki ilmu dan siap bekerja di industri," jelas Fauzan. 

Di sisi lain, lanjut Fauzan, APITU merupakan tempat bekerja dan magang mahasiswa. Oleh karena itu, ia meyakini kerja sama ini akan memberikan dampak positif untuk para mahasiswanya.

Selain itu, terkait publikasi artikel ilmiah, Fauzan berharap, semua ilmu yang dimiliki dapat dipraktikkan dalam sebuah penelitian atau pun pengabdian untuk masyarakat.

Sementara itu, Direktur Polindra, Rofan Aziz, menambahkan bahwa MoU yang dilakukan dengan APITU merupakan terobosan baru untuk pengembangan pendidikan vokasi di Polindra, sekaligus membuka networking industri agar lulusan Polindra benar-benar memiliki kompetensi yang ahli dan profesional, serta siap bersaing dengan siapa pun dan di mana pun.

"Kami berharap lulusan Polindra nanti lebih profesional dan menjadi rebutan industri di seluruh Indonesia, karena skillnya sudah ahli dan memiliki kompetensi," ujar Rofan. (Polindra/Nan/Cecep)