Punya Banyak Manfaat, Mahasiswa Ayo Daftar Wirausaha Merdeka

Punya Banyak Manfaat, Mahasiswa Ayo Daftar Wirausaha Merdeka

Jakarta, Ditjen Vokasi - Program Wirausaha Merdeka menjadi salah satu implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) untuk mengembangkan potensi kewirausahaan para mahasiswa. Manfaat program ini sudah banyak dirasakan oleh mahasiswa baik akademik maupun vokasi di seluruh Indonesia. 


Sejak diluncurkan pertama kali pada tahun 2022 lalu, Program Wirausaha Merdeka telah dirasakan manfaatnya oleh lebih dari 11.000 mahasiswa di seluruh Indonesia. Para mahasiswa terbantu dalam  mengembangkan potensi kewirausahaan yang mereka miliki melalui serangkaian program yang diikuti dan diselenggarakan oleh Perguruan Tinggi Penyelenggara (PTP). 


Selain bermanfaat bagi mahasiswa, program ini juga berdampak pada lingkungan sekitarnya dengan melahirkan lulusan-lulusan yang mampu mengembangkan kewirausahaan untuk membantu menggerakan perekonomian lingkungan sekitar. 


“Program ini telah mampu membangkitkan jiwa berwirausaha dan memberikan pengetahuan praktikal kepada mahasiswa dalam mengaplikasikan ide-ide bisnis mereka,” kata perwakilan Politeknik Negeri Manado (Polimdo), Selvy Kalele, saat sosialisasi program Wirausaha Merdeka. 


Polimdo sendiri merupakan salah satu PTP yang terpilih sebagai pelaksana Program Wirausaha Merdeka. Menurut Selvy, selama ini banyak mahasiswa yang masih ragu atau bingung untuk memulai karier sebagai wirausahawan. Sementara itu, melalui Program Wirausaha Merdeka, para mahasiswa justru dapat belajar tentang bagaimana membangun kewirausahaan, mulai dari merancang ide hingga mengembangkan usaha yang dapat mendukung pembangunan ekonomi bangsa.


“Jadi, ayo segera daftarkan diri di Program Wirausaha Merdeka karena akan banyak manfaat yang didapatkan oleh para mahasiswa," ujar Selvy.  


Perwakilan dosen lainnya dari Universitas Brawijaya, Mohammad Iqbal, juga menyampaikan bahwa masih banyak mahasiswa yang menganggap menjadi wirausahawan merupakan hal yang sangat sulit. 


“Memang dalam bidang ini dibutuhkan komitmen dan proses yang panjang untuk meraih kesuksesan,” tutur Mohammad Iqbal.


Perwakilan dosen dari Universitas Pendidikan Ganesha, Nyoman Karina Wedhanti, mengatakan bahwa dengan pembekalan dan bimbingan yang komprehensif oleh para mentor, mahasiswa peserta Program Wirausaha Merdeka dapat membangun kepercayaan diri mereka untuk memulai usaha dan mengembangkan potensi kewirausahaan mereka.  


"Unsur penting dalam berwirausaha yaitu kepercayaan diri. Dengan pembekalan dan bimbingan yang komprehensif, kepercayaan diri mahasiswa akan bisa dibangun dengan lebih kuat melalui program ini,” kata Karina. 


Oleh karena itu, lanjut Karina, kehadiran Program Wirausaha Merdeka bisa menjadi solusi untuk terus mengakselerasi jumlah lulusan perguruan tinggi yang memiliki kemampuan kewirausahaan mumpuni. Selama mengikuti program ini, mahasiswa akan mendapatkan dukungan secara intensif baik melalui lokakarya maupun praktik secara langsung dengan merancang purwarupa dari bisnis yang ingin dikembangkannya di masa yang akan datang.


Melalui kolaborasi dengan perguruan tinggi yang berperan sebagai pelaksana, Program Wirausaha Merdeka juga akan mengembangkan pembelajaran wirausaha yang mampu mengasah jiwa kewirausahaan, mendorong peningkatan pengalaman wirausaha dan peningkatan kemampuan daya kerja mahasiswa. 

Sebagai informasi Pemerintah Indonesia telah mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 2 Tahun 2022 tentang Pengembangan Kewirausahaan Nasional Tahun 2021-2024. Perpres ini disusun sebagai upaya Indonesia untuk mencapai sasaran Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2020-2024 guna meningkatkan kualitas pertumbuhan ekonomi, iklim usaha, dan daya saing, serta memperluas kesempatan kerja. Harapannya, di akhir tahun 2024 Indonesia memiliki satu juta wirausaha baru yang akan menjadi roda penggerak utama bangsa dalam beberapa tahun ke depan. 


Program Wirausaha Merdeka sendiri sudah dimulai sejak 2022 lalu. Pada pelaksanaan angkatan kedua ini, Program Wirausaha Merdeka menargetkan 12.000 mahasiswa untuk bergabung dan belajar di 34 PTP yang tersebar di seluruh Indonesia. Angka ini meningkat dibanding angkatan pertama yang bertujuan untuk memperluas dampak pelaksanaan program ini secara lebih merata. 


34 PTP yang terpilih sudah melalui rangkaian tahap seleksi yang sudah dilaksanakan sejak Maret lalu dengan berbagai persyaratan yang diharapkan mampu memilih perguruan tinggi terbaik yang bisa dihadiri oleh mahasiswa. 


Pendaftaran Program Wirausaha Merdeka sudah dibuka sejak 22 Mei lalu untuk mahasiswa melakukan registrasi akun di laman resmi program. Informasi lebih lanjut mengenai pelaksanaan Program Wirausaha Merdeka Angkatan 2 tahun 2023 bisa diakses melalui https://wirausahamerdeka.kampusmerdeka.kemdikbud.go.id/info/. (Tim MBKM/Nan/Cecep)