LKS Cabang Hotel Reception, Siapkan SDM di Bidang Pelayanan Perhotelan

LKS Cabang Hotel Reception, Siapkan SDM di Bidang Pelayanan Perhotelan

Jember, Ditjen Vokasi – Buat kalian yang sering pergi ke hotel khususnya para traveling pasti sudah tak asing lagi dengan istilah front office. Sumber daya manusia untuk front office bisa didapatkan dari lulusan SMK Jurusan Perhotelan. 


Front office merupakan seseorang yang biasanya melayani pengunjung di lobi. Pelayanan terbaik dari front office sangat dibutuhkan oleh pengunjung terlebih bagi pengunjung yang membutuhkan informasi. Pemerintah pun melakukan upaya untuk meningkatkan kualitas siswa SMK Jurusan Perhotelan, khususnya bidang pelayanan. Salah satunya adalah dengan memasukkan bidang lomba Hotel Reception pada lomba kompetensi siswa (LKS).


Pada LKS yang dilaksanakan di Provinsi Jawa Timur (23-05-2023), bidang ini diikuti oleh 36 siswa dari 36 SMK di Jawa Timur. Penanggung jawab bidang lomba Hotel Reception, Atin Suci, menuturkan bahwa pelaksanaan bidang ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi berdaya saing diri dan meningkatkan kemampuan layanan pada pengunjung di hotel.


“Pada bidang ini mereka tak hanya menunjukkan kemampuannya terkait pengetahuan kehotelan saja, tetapi juga harus beradu kemampuan berbicara di hadapan publik karena kan nantinya mereka akan sering berhadapan dengan tamu,” ucap Atin.


Adanya bidang lomba ini juga membantu siswa SMK untuk meningkatkan budaya kerja dan menyelaraskan link and match dengan industri perhotelan.


Materi yang dilombakan pada bidang ini antara lain checking in procedures, administration and back office procedures, sales promotion, managing complains, checking out procedures, all type of payment method, promotion of local attractions and culture, dan calculation of key figures

Muhammad Khellan, salah satu juri yang bekerja di Institute Pariwisata Trisakti, menyampaikan bahwa adanya bidang lomba ini membantu industri dalam mendapatkan bibit unggul dalam bidang perhotelan.


“Kemarin itu para pesertanya sangat kompetitif. Mereka menunjukkan kemampuan terbaiknya di bidang ini. Ada beberapa industri yang nantinya akan menjadikan para juara bidang lomba Hotel Reception untuk dipertimbangkan dalam perekrutan karena dari sisi knowledge dan skills dinilai sudah mumpuni,” ucap Khellan.


Khellan berharap, dengan adanya kompetisi ini seluruh pihak baik dari sekolah ataupun pemangku kebijakan terkait saling merefleksi diri dan meningkatkan kualitas peserta didiknya di bidang perhotelan sehingga nantinya ketika peserta didik telah lulus dari bangku SMK benar-benar telah siap bersaing di dunia kerja yang sesungguhnya.


“Kompetisi yang baik ini semoga jadi cerminan tiap satuan pendidikan. Tak hanya puas karena telah selesai mengikuti lomba, tetapi pengalaman dari kompetisi ini bisa dijadikan sebagai bahan evaluasi supaya lebih meningkatkan kualitas peserta didiknya,” tutur Khellan. (Aya/Cecep)