Komunikasikan Potensi Vokasi, Konsorsium PTV Jatim Gelar Business Matching
Surabaya, Ditjen Vokasi - 14 perguruan tinggi vokasi (PTV) yang tergabung dalam Konsorsium PTV Jawa Timur mengadakan Business Matching dengan tema “Elaborasi Inovasi Berbasis Potensi Daerah dalam Mendukung Green Jobs di Jawa Timur”. Acara yang dihadiri oleh perwakilan pemangku kepentingan, baik dari dinas provinsi maupun mitra dunia usaha dan dunia industri (DUDI) ini merupakan salah satu agenda puncak Program Ekosistem Kemitraan yang telah berlangsung sejak tahun 2023 lalu.
Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kiki Yuliati, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas dukungan berbagai pihak sehingga program ini terlaksana dengan baik di Jawa Timur.
“Kami di Kementerian mengapresiasi betul apa yang sudah dikerjakan oleh Konsorsium Jawa Timur. Kolaborasi antar-perguruan tinggi yang dilakukan ini merupakan aspek penting bagi pelaksanaan pendidikan vokasi di Indonesia,” Dirjen Kiki.
Dirjen Kiki mengingatkan agar konsorsium PTV tetap menjaga apa yang sudah disusun, baik workforce dan innovation berbasis potensi daerah, di mana dalam pengerjaannya melibatkan pemangku kepentingan di provinsi, termasuk media massa.
“Upaya ini sangat penting untuk menjadi pertimbangan dalam menentukan kebijakan dan program terkait pendidikan vokasi di pemerintah pusat. Sedangkan bagi pemerintah daerah, hasil dari program ini nantinya diharapkan mampu menjadi acuan untuk pembangunan ekonomi di Jawa Timur untuk ke depannya, sedikitnya dalam lima tahun ke depan,” imbuhnya.
Tak hanya itu, Dirjen Kiki juga mengajak semua PTV untuk aktif mengomunikasikan berbagai potensi SDM-nya. Menurutnya, kurangnya komunikasi kerap menjadi salah satu faktor mengapa SDM vokasi kurang mendapat tempat.
“Dan ingat, PTV bukan sebagai pencetak, tapi menyiapkan SDM sesuai dengan kebutuhan bangsa ini, bukan hanya sekarang, tapi 5 tahun ke depan apa yang sekiranya akan dibutuhkan, harus disiapkan sejak sekarang,” tegasnya.
Selain dihadiri langsung oleh Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, acara tersebut juga dihadiri oleh Direktur Ketenagakerjaan, Kementerian PPN/Bappenas (Nur Hygiawati Rahayu) dan Deputi Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Moderasi Beragama, Kemenko PMK (Prof. Warsito) yang hadir dan menyampaikan sambutan secara daring.
Selain menghadirkan 16 stan pameran yang menampilkan berbagai potensi riset dan produk unggulan PTV dan Industri, kegiatan ini diisi dengan paparan dan diskusi terbuka dengan menghadirkan beberapa narasumber, di antaranya Prof. Amang Sudarsono (Ketua Konsorsium PTV Jatim), Uuf Brajawidagda (Plt. Direktur Mitras DUDI), Heri Setiawan (Manager Pemasaran dan Pengembangan Kawasan Industri Gresik), dan Rudy Djumali (Perwakilan GIZ, Mitra Kadin).
Penjabat (Pj.) Gubernur Provinsi Jawa Timur, yang diwakili Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Sigit Priyanto, menyampaikan jika ke depan Pemerintah Provinsi Jawa Timur siap bersinergi dan berkolaborasi, sebagaimana yang telah dilakukan bersama Kadin Provinsi Jatim yang juga turut mendukung berbagai pengembangan SDM di Jawa Timur.
Pada kesempatan ini, dilakukan pula penandatanganan nota kesepahaman dan PKS antara beberapa PTV dengan Mitra DUDI. Selain itu, ada kolaborasi lanjutan dengan berbagai pemangku kepentingan melalui Pameran Potensi Riset dan produk 14 PTV di Jawa Timur, sebagaimana rencana pengembangan work force dan innovation yang harus diimplementasikan bersama di periode program berikutnya. (PENS/Nan/Cecep)