Jadi Portofolio, Kegiatan PKM Dorong Lahirnya Lulusan Unggul

Jadi Portofolio, Kegiatan PKM Dorong Lahirnya Lulusan Unggul

Jakarta, Ditjen Vokasi - Mahasiswa vokasi dituntut untuk terus mengembangkan kreativitas dan inovasinya agar dapat mengambil peran dalam menyelesaikan berbagai persoalan di masyarakat. Melalui Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mewadahi lahirnya kreativitas dan inovasi para mahasiswa yang tidak hanya berkontribusi kepada masyarakat, tetapi juga mendorong lahirnya lulusan vokasi yang unggul. 

 

Tidak hanya mendorong lahirnya lulusan yang unggul, PKM juga diharapkan bisa menjadi portofolio yang dapat menjadi bekal bagi mahasiswa setelah lulus dan memasuki dunia kerja, utamanya bagi para mahasiswa vokasi di Indonesia.


Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kemendikbudristek, Beny Bandanadjaja, saat Sosialisasi Program PKM di Jakarta, Jumat (16-02-2023) mengatakan bahwa sebagai salah satu program unggulan kemahasiswaan, PKM telah memberikan dampak positif terhadap para mahasiswa, termasuk mahasiswa vokasi. 


“Program menghasilkan dampak positif bagi para mahasiswa untuk mengasah kreativitas mereka, sekaligus menjadi portofolio yang menjadi bekal ketika lulus masuk ke dunia kerja,” kata Beny. 


Pada kesempatan tersebut, Beny juga mengajak para mahasiswa yang memiliki talenta dan bakat untuk bisa memanfaatkan program PKM sebaik mungkin untuk menunjukkan kemampuannya. Terlebih, sebagai program tahunan, PKM juga senantiasa menjadi salah satu ajang dalam agenda Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas). 

 

Beny juga berharap agar perguruan tinggi vokasi dapat memberikan kesempatan yang seluasnya bagi para mahasiswa untuk mengikuti program tersebut. PKM ini, lanjut Beny, dapat mendorong lahirnya lulusan-lulusan vokasi yang unggul yang sangat dinantikan kontribusinya bagi masyarakat dan kemajuan Indonesia di masa mendatang. 

 

Sebagai informasi, Program Kreativitas Mahasiswa merupakan kegiatan untuk meningkatkan mutu peserta didik (mahasiswa) di perguruan tinggi agar kelak dapat menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademis dan/atau profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian serta memperkaya budaya nasional. 


Layanan pengelolaan Program PKM sendiri meliputi sejumlah bidang, seperti PKM-P (Penelitian), PKM-K (Kewirausahaan), PKM-M (Pengabdian Masyarakat), PKM-T (Teknologi), dan PKM-KC (Karsa Cipta).

 

Berdasarkan data yang ada, jumlah keterlibatan mahasiswa vokasi dalam program PKM terus meningkat setiap tahunnya. Pada tahun 2023, jumlah mahasiswa vokasi yang terlibat dalam kegiatan PKM mencapai 2.042 mahasiswa. Jumlah tersebut naik dibandingkan tahun sebelumnya, yakni 1.247 mahasiswa vokasi. (Nan/Cecep)