Insan Vokasi Wajib Tahu, Inilah Perbedaan Kapal Niaga dan Kapal Perikanan
Gowa, Ditjen Vokasi - Lautan menjadi salah satu jalur transportasi sekaligus sebagai sumber kehidupan. Manusia dapat melewati suatu pulau demi pulau sekaligus bisa memanfaatkan sumber daya alam lautan tersebut. Transportasi yang digunakan sejak zaman nenek moyang untuk mengarungi lautan adalah kapal. Namun, tahukah kamu jenis kapal pun bermacam-macam?
Penyiapan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten di dunia kemaritiman dapat dipelajari melalui pendidikan vokasi. Salah satu materi dalam dunia kemaritiman adalah mengenai macam-macam kapal.
Balai Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bidang Kelautan, Perikanan, Teknologi Informasi, dan Komunikasi (BPPMPV KPTK) sebagai unit pelaksana teknis (UPT) di Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi turut mempersiapkan guru vokasi yang kompeten dan sesuai standar industri di bidang tersebut sehingga berdampak pada pembelajaran siswa SMK. Muhammad Sufi Zulkarnaen selaku Pelaksana Analisis Mutu Pendidikan BPPMPV KPTK membagikan perbedaan jenis kapal.
“Secara umum kapal terbagi dua, yaitu kapal perikanan dan kapal niaga. Ada beberapa perbedaannya, terutama terkait tujuan, peralatan, dan desainnya,” ujar Sufi.
Tujuan utama
Kapal perikanan dibuat khusus untuk menangkap ikan. Berdasarkan penjelasan Sufi, kapal perikanan terbagi sesuai dengan alat tangkapnya, seperti jaring atau pancing. Sebaliknya, kapal niaga dirancang untuk kebutuhan transportasi baik barang maupun penumpang. Tugas utama kapal niaga adalah mengangkut muatan dari satu pelabuhan ke pelabuhan lainnya.
Peralatan
Kapal niaga sering dilengkapi dengan teknologi navigasi dan keamanan canggih, seperti radar, sonar, dan sistem komunikasi yang mutakhir. Peralatan ini membantu mengelola perjalanan yang panjang dan melibatkan berbagai kondisi cuaca. Sementara untuk memastikan kualitas ikan yang ditangkap, kapal perikanan dilengkapi dengan peralatan khusus seperti alat untuk mendeteksi ikan, winch, dan sistem pendingin.
Desain Kapal
Hal yang membedakan lainnya adalah mengenai desain kapal. Kapal niaga umumnya memiliki struktur desain yang besar dan kokoh dengan ruang kargo yang dapat menampung berbagai jenis barang. Kapal perikanan lebih fokus pada peralatan penangkapan ikan, seperti dek terbuka untuk melemparkan jaring, tangki penyimpanan ikan, dan fasilitas pengolahan ikan di atas kapal.
Meskipun kapal niaga dan kapal perikanan melakukan perjalanan di laut yang sama, keduanya memiliki tujuan dan peran yang berbeda. Nah, semangat terus insan vokasi yang khususnya tertarik di bidang kemaritiman, ya! (Zia/Cecep)
Sumber foto: Pixabay.com