Inilah Tip Merintis Usaha Bidang Fesyen menurut Alumnus PKW Sukses
Karanganyar, Ditjen Vokasi - Salah satu bisnis yang tidak ada matinya adalah bisnis fesyen. Kebutuhan manusia terkait sandang membuat bisnis ini semakin berkembang setiap tahunnya. Tak heran banyak orang yang tertarik pula untuk mulai menggeluti bisnis fesyen. Apakah kamu salah satunya?
Jika kamu ingin bisnis di bidang ini juga, apalagi kamu adalah lulusan vokasi bidang tata busana, maka kamu dapat membaca artikel ini sampai habis ya. Melalui artikel ini, Saniyah, alumnus program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) 2022 dari Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Ismia, Karanganyar, Jawa Tengah membagikan tipnya.
Saniyah pun sudah mempunyai dua brand yaitu Hanni untuk koleksi fesyen hijab dan baju anak serta Sanway untuk koleksi gamis. Penasaran bagaimana ia bisa merintis bisnis fesyen? Berikut adalah penjelasannya.
Kembangkan dan susunlah ide bisnis
Hal pertama yang dapat dilakukan adalah mengembangkan dan menyusun ide bisnis. Kamu disarankan untuk berfikir secara matang alur untuk bisnisnya bagaimana serta pertimbangkan peluang apa yang dapat kita jual dan memiliki potensi besar untuk kedepannya.
Selain itu, kamu perlu peka terhadap tren fesyen saat ini. Carilah sebanyak-banyaknya referensi ide. Dengan begitu, kamu dapat menciptakan ide baru dari gabungan referensi fesyen di zaman sekarang.
Tentukan target market
Dalam membangun bisnis, yang tak kalah penting lainnya adalah menentukan target market. Apalagi target untuk bisnis fesyen ini sangat luas. Menurut Saniyah, dalam bisnis fesyen, kamu dapat mengkategorikan target pembeli. misal untuk ibu-ibu muda kamu dapat membuat bisnis daster yang cantik dan baju anak, untuk wanita karier kamu dapat membuat atasan blazer atau blus, serta untuk hijabers dapat membuat gamis ataupun macam-macam kerudung.
Dalam menentukan target pasar, kamu pun diperlukan untuk melihat kondisi sekitar, fesyen mana yang sedang tren di lingkungan setempatmu. Contohnya Saniyah memutuskan untuk membuat brand Hanni karena melihat peluang pasar di daerah setempatnya banyak ibu-ibu muda yang membutuhkan daster ataupun baju anak.
Pahami pemasaran digital
Di dunia serba digital, membangun bisnis fesyen pun kita harus memahami bagaimana melakukan pemasaran secara digital. Mulailah dari langkah sederhana yaitu membuat akun media sosial untuk branding produk fesyen. Buatlah unggahan media sosial yang interaktif dan menarik sehingga menggaet calon pembeli atau pengikut.
Selain itu, dalam merintis usaha jangan pernah berhenti untuk melakukan promosi baik secara daring maupun luring. Manfaatkan teman atau orang sekeliling sebagai perantara promosi dari brand yang kita buat. Lalu, jika memiliki modal lebih bisa menggunakan jasa endorse ke selebgram/selebtiktok.
Itulah beberapa tip yang dapat kamu terapkan jika ingin merintis bisnis fesyen. Memulai usaha memang bukan hal yang mudah, tetapi bukan berarti tidak perlu dicoba. Gapai mimpimu untuk meraih mengembangkan brand fesyen sendiri, ya. Kamu juga dapat memulai langkah yang sederhana dengan mengikuti kursus tata busana di LKP pilihanmu. (Zia/Cecep)