Hendriko, Guru Besar Pertama di Politeknik Caltek Riau

Pekanbaru, Ditjen Vokasi –  Profesor Dr. Hendriko, S.T., M.Eng., resmi dikukuhkan sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Teknik Mesin Politeknik Caltex Riau (PCR). Upacara pengukuhan guru besar pertama di politeknik tersebut dilakukan oleh Direktur PCR, Dadang Syarif Sihabudin Sahid, dengan mengalungkan samir guru besar serta menyerahkan SK yang disaksikan oleh para tamu undangan pada akhir November lalu.

Menurut Dadang, pengukuhan ini menjadi sejarah baru bagi PCR sebagai suatu institusi pendidikan tinggi yang terus menyejajarkan diri dengan perguruan tinggi lain, khususnya dalam melahirkan dosen dengan pencapaian karier tertinggi, yaitu guru besar. “Selamat kepada Prof. Dr. Hendriko, S.T., M. Eng. dan keluarga atas keberhasilannya dalam meraih karier tertinggi sebagai dosen. Lahirnya guru besar pertama di PCR ini, semoga bisa menjadi pemicu dan pemacu lahirnya guru-guru besar lainnya,” ucap Dadang.

Lebih lanjut, Dadang mengatakan bahwa capaian ini akan menjadi salah satu modal kuat bagi PCR untuk terus memperkuat eksistensi dalam mewujudkan visi dan misi PCR dalam membangun institusi pendidikan tinggi vokasi yang berkualitas dalam rangka merespons berbagai tantangan dan peluang saat ini dan masa yang akan datang. “PCR menyadari bahwa karya utama sebuah institusi pendidikan tinggi adalah lulusan. Lulusan hebat lahir dari guru/dosen yang hebat,” ujarnya.

Sementara itu, Prof. Hendriko mengungkapkan rasa senang dan syukur atas capaian gelar profesor yang diraihnya. Hendriko mengaku tidak pernah menyangka bisa menyandang gelar tersebut. “Alhamdulillah, semoga ini menjadi inspirasi dan memotivasi semua orang untuk mencapai gelar ini,” kata Hendriko. 

Selain menjadi dosen di PCR, Prof. Hendriko juga terpilih sebagai anggota Majelis Akreditasi di Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) yang dilantik untuk masa jabatan 2021-2026. Beliau juga tercatat sebagai asesor akreditasi di BAN-PT dan LAM Teknik serta reviewer untuk pendirian program studi baru di Direktorat Kelembagaan, Kemendikbudristek. 

Dalam waktu 10 tahun terakhir, Prof. Hendriko juga sudah menghasilkan sejumlah artikel yang terbit di jurnal terindeks scopus dan web of science sebanyak 17 artikel, 3 artikel di antaranya terbit di jurnal dengan ranking Q1.

Selain itu, sebanyak 10 artikel terbit di jurnal nasional terakreditasi dan 1 buku referensi. Artikel yang dihasilkan telah berhasil menembus publisher ternama, seperti Elsevier, Springer, IEEE, Taylor & Francis, dan American Society of Mechanical Engineer (ASME). (Diksi/Bam/AP)