Gavriel, Alumnus SMK Kristen Immanuel Pontianak Peraih Medali Emas Bidang IT di Ajang World Skills ASEAN Competition 2023

Gavriel, Alumnus SMK Kristen Immanuel Pontianak Peraih Medali Emas Bidang IT di Ajang World Skills ASEAN Competition 2023

Pontianak, Ditjen Vokasi – Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki sumber daya manusia (SDM) yang melimpah. SDM yang melimpah merupakan sebuah peluang baik untuk kemajuan sebuah bangsa. Apabila mereka diasah dengan cara yang tepat maka mereka akan menjadi insan-insan yang berprestasi dan mengharumkan nama bangsa.


Selama ini mungkin kita sering mendengar kabar baik tentang pencapaian prestasi yang diperoleh oleh anak-anak Indonesia. Kali ini kabar gembira datang dari SMK Kristen Immanuel Pontianak. Salah satu alumnus tahun 2023 yang memiliki nama lengkap Gavriel Satrio Widjaya ini telah berhasil menyabet medali emas untuk bidang IT Software Solution for Business dalam ajang World Skills ASEAN 2023 (23-07-2023).


Prestasi Gavriel ini tentunya dicapai dengan tidak mudah. Berbagai tahap telah dilewati oleh Gavriel hingga bisa mendapatkan prestasi yang gemilang ini. Bahkan, Gavriel pun harus melawan berbagai kompetitor dari bangsa lain yang pastinya memiliki kualitas kompetensi yang tinggi pula.


Langkah awal Gavriel di bidang IT ini bermula dari ketertarikannya pada bidang teknologi terutama dalam hal pengembangan perangkat lunak. Oleh karena itulah, Gavriel memutuskan untuk melanjutkan pendidikan di SMK Kristen Immanuel Pontianak dengan mengambil Jurusan Teknik Komputer dan Jaringan. Dari sinilah kemudian Gavriel mulai memperdalam semuanya.


Ikut Ajang Kejuaraan ASEAN


World Skill ASEAN Competition bukanlah ajang pertama yang diikuti oleh Gavriel. Pasalnya Gavriel sudah pernah mengikuti kompetisi seperti, lomba kompetensi siswa (LKS), seleksi nasional calon kompetitor ASC, bina sarana skills competition, dan kompetisi lainnya.


“Saya mengikuti seleksi daerah pada tahun 2019. Pada seleksi tersebut saya gagal untuk masuk ke peringkat tiga besar. Mulai dari sanalah saya semakin terpacu untuk mengikuti kompetisi-kompetisi lainnya,” ucap Gavriel.


Pada tahun 2022 Gavriel mengikuti seleksi nasional calon kompetitor ASC dan berhasil lolos untuk mewakili Indonesia. Setelah dinyatakan lolos, Gavriel pun mulai melakukan persiapan bersama tim.


“Sebelum lomba dilaksanakan ada proses familiarisasi yang saya lakukan pada H-2 sampai H-1 lomba untuk memastikan alat perlombaan, seperti PC, keyboard, mouse, dan lainnya berfungsi dengan baik.


Setelah proses persiapan telah matang dilakukan, tibalah hari di mana Gavriel harus beradu kompetensi dengan peserta lainnya. Selama tiga hari, Gavriel sangat fokus mengerjakan sesuai dengan materi yang dibagikan. 


“Pada saat penutupan kompetisi ternyata nama saya dipanggil sebagai peraih medali emas setelah berkompetisi melawan kompetitor dari Singapura, Brunei Darussalam, Malaysia, dan Filipina,” ucap Gavriel.


Sukses mendapatkan medali emas di tingkat ASEAN ternyata tidak membuat Gavriel merasa berpuas diri. Setelah ini Gavriel akan mempersiapkan diri untuk mengikuti World Skills di tingkat Asia.


“Berlatih selama sembilan bulan dengan ketekunan dan tingkat fokus yang tinggi bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Banyak pengalaman yang saya jadikan pelajaran. Saya bangga menjadi salah satu bagian dari delegasi Indonesia yang berkompetisi kemarin. Pengalaman ini menjadi pengalaman berharga yang tidak akan pernah saya lupakan,” ungkap Gavriel. 


Sementara itu, Kepala SMK Kristen Immanuel Pontianak, Sunardi, menuturkan bahwa sekolah memberikan dukungan penuh kepada setiap siswanya, termasuk Gavriel.


“Kami berupaya memberikan apa pun untuk bisa membantu meningkatkan kompetensi para siswa, mulai dari menyediakan ruang latihan, memberikan suplemen kesehatan, hingga mentor untuk membimbing siswa ketika latihan. Kami senang kalau siswa dari sekolah ini bisa keluar dari zona nyamannya, terlebih lagi jika yang mereka berikan bisa membawa nama harum sekolah, bangsa, dan negara Indonesia,” ucap Sunardi. (Aya/Cecep)