‘Fish Smoking Machine’ Poltera Mudahkan Produksi Ikan Asap

‘Fish Smoking Machine’ Poltera Mudahkan Produksi Ikan Asap

  • Direktorat
  • 08 Desember 2022 Pukul 08:00
  • 3 menit, 40 detik
  • 219 Dilihat


 

Sampang, Ditjen Vokasi – Fish smoking machine atau alat asap ikan hasil inovasi mahasiswa Politeknik Negeri Madura (Poltera) terbukti telah memudahkan masyarakat untuk membuat ikan asap. Pasalnya, alat asap ikan hasil inovasi mahasiswa Prodi Teknik Mesin Alat Berat, Poltera tersebut dalam skala kecil sudah diujicobakan kepada masyarakat Kelurahan Banyuanyar, Sampang pada launching yang disaksikan langsung Lurah Banyuanyar, Moh. Heldiyas Setya Risanto, beberapa waktu lalu.

 

“Semoga alat tersebut bisa digunakan dengan baik untuk membantu para warga, khususnya warga Banyuanyar yang tergabung dalam UMKM pengelolaan ikan asap,” kata Risanto.

 

Yudha Prastyo, mahasiswa Prodi Teknik Mesin Alat Berat, Poltera, menjelaskan bahwa tujuan diadakannya inovasi ini dikarenakan adanya pencemaran yang bersumber dari pengasapan tradisional yang ada saat ini dan mengurangi pemakaian batok kelapa yang berlebihan dengan harga batok kelapa yang mahal. “Alat asap ikan itu dibuat untuk mengatasi beberapa masalah, yaitu asap pencemaran pada pengasapan tradisional yang ada sekarang. Selain itu, mengurangi pemakain batok kelapa yang berlebihan dengan harga batok kelapa yang mahal,” ujarnya.






Kegiatan tersebut merupakan salah satu bagian dari Program Pemberdayaan Masyarakat Desa (P2MD) guna menyejahterakan masyarakat dengan keilmuan yang dimiliki oleh dosen dan mahasiswa Poltera. 

 

Misbakhul Fatah, pembimbing P2MD mahasiswa, menyampaikan harapan adanya inovasi tersebut dapat meningkatkan UMKM ikan asap yang ramah lingkungan bagi masyarakat Kelurahan Banyuanyar. “Selain itu, alat ini bisa mengurangi polusi asap yang ada. Alat ini bisa memberikan kemudahan dalam proses produksi ikan asap di juklanteng sehingga produksi bisa meningkat,” harapnya.






Fatah berharap, ke depan pihaknya tetap bisa bersinergi untuk memajukan dan menyejahterahkan masyarakat dengan keilmuan yang dimiliki oleh dosen dan mahasiswa Poltera. “Dengan adanya Poltera, bisa membuat masyarakat bisa lebih sukses sehingga mewujudkan warga Sampang yang hebat dan bermartabat,” ujarnya.

 

Para pelaku UMKM pun merasa senang sekali dengan commisioning alat tersebut karena lebih ramah lingkungan. Pasalnya, asap yang terbuang tidak terlalu banyak, proses pengasapan lebih singkat, dan penggunaan alat yang ringkas dapat membantu usaha mereka lebih maju lagi. (Diksi/Mya/AP)