Dukung Pengembangan Wisata Desa, Polbeng Serahkan Sepeda Air Hasil PBL Mahasiswa
Bengkalis, Ditjen Vokasi - Politeknik diandalkan sebagai solusi bagi persoalan di masyarakat. Dengan kepakaran ilmu di bidang perkapalan, Politeknik Negeri Bengkalis (Polbeng) berhasil membuat sepeda air untuk mendukung pengembangan desa wisata terpadu di Desa Wonosari, Bengkalis, Riau.
Ketua Jurusan Teknik Perkapalan, Polbeng, Romadhoni, mengatakan bahwa pembuatan sepeda air tersebut bermula dari rencana pengembamgan wisata terpadu di Desa Wonosari. Desa tersebut memiliki potensi wisata berupa waduk, wisata alam, dan wisata kuliner yang akan dikembangkan dengan konsep wisata terpadu.
“Untuk mengembangkan wisata terpadu ini, mereka butuh untuk pengembangan wisata airnya. Jadi kami kembangkan untuk penunjang fasilitas wisata airnya, yakni sepeda air,” kata Romadhoni yang juga menjadi Tim Pengabdian Masyarakat untuk proyek sepeda air ini bersama sejumlah dosen lainnya, yakni Nurhasanah, Septi Ayu A, Fahendi Roher, dan Fazrian.
Menurut Romadhoni, proses pengerjaan sepeda air sendiri sudah dilakukan sejak Februari 2023 lalu. Pengerjaan dilakukan setelah kedua belah pihak, yakni Polbeng dan Pemerintah Desa Wonosari dan BUMDes Unggul Sari melakukan penandatangan nota kesepahaman atau MoU. BUMDes Unggul Sari merupakan badan usaha milik Desa Wonosari yang akan mengelola dan mengembangan wisata terpadu di desa tersebut.
“Total ada dua unit sepeda air yang dikerjakan oleh Polbeng. Satu unit merupakan pesanan dari desa dan satu unit adalah bantuan dari Polbeng. Pihak desa juga sudah memesan empat unit lagi,” kata Romadhoni
Pengerjaan sepeda air ini dilakukan dengan melibatkan dosen dan mahasiswa Jurusan Teknik Perkapalan melalui skema pembelajaran berbasis proyek atau project based learning (PBL). Ada delapan mahasiswa lintas program studi yang terlibat mulai dari kegiatan desain sepeda air hingga serah terima kepada pihak desa.
Serah terima dua unit sepeda air ini sendiri dilaksanakan di Halaman Kantor Desa Wonosari, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis pada Selasa (4-7- 2023). Serah terima dilakukan secara simbolis oleh Direktur Polbeng, Johny Custer, kepada Kepala Desa Wonosari, Siswanto, dan disaksikan oleh Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Polbeng, Afridon.
Dalam sambutannya, Johny Custer mengatakan bahwa sepeda air tersebut merupakan wujud Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Polbeng.
“Sepeda air ini merupakan project based learning (PBL) Jurusan Teknik Perkapalan Polbeng yang dikerjakan oleh para mahasiswa dengan bimbingan langsung dari para dosen pembimbing,” ujar Johny.
Pada kesempatan tersebut, Johny juga mengatakan bahwa melalui Program Polbeng Membangun Desa, pihaknya siap berkolaborasi dan bermitra bersama desa untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi di setiap desa yang ada di Kabupaten Bengkalis.
“Semoga sepeda air ini dapat dimanfaatkan dan dirawat dengan sebaik-baiknya, serta segera dioperasikan sehingga dapat meningkatkan potensi wisata di Desa Wonosari,” kata Johny.
Sementara itu, Kepala Desa Wonosari mengucapkan terima kasih kepada Polbeng yang telah membantu dalam pengembangan potensi wisata Desa Wonosari.
“Semoga kegiatan ini memberikan nilai tambah dalam meningkatkan ekonomi masyarakat desa, khususnya Desa Wonosari,” pungkasnya.
Setelah dilakukan serah terima secara simbolis, sepeda air tersebut diuji coba di Waduk PDAM. (Polbeng/Nan/Cecep)