Bocoran dari PT AHM, Inilah Tahapan Pembuatan Sepeda Motor di Pabrik

Bocoran dari PT AHM, Inilah Tahapan Pembuatan Sepeda Motor di Pabrik

Bekasi, Ditjen Vokasi - Sepeda motor merupakan kebutuhan sekunder saat ini karena setiap orang membutuhkan kendaraan roda dua tersebut untuk beraktivitas. Bahkan, tak jarang dalam satu keluarga memiliki lebih dari satu sepeda motor. Melihat kenyataan itu, tak heran industri sepeda motor pun terus mengikuti kebutuhan konsumen. Begitupun dengan PT Astra Honda Motor (AHM).


PT AHM merupakan salah satu industri manufakturing dan distribusi sepeda motor terbesar di Indonesia. Hampir pengguna sepeda motor di Indonesia menggunakan produk dari PT AHM. Selain itu, PT AHM juga berkontribusi terhadap dunia pendidikan dengan ratusan SMK binaan di seluruh Indonesia. 


Pada kunjungan industri kegiatan Benchmarking dan Berbagi Praktik Baik SMK Berbasis Industri 4.0 pada akhir Agustus lalu, Agus Darmawan selaku Senior Manager Produksi AHM Plant Cikarang membagikan proses pembuatan sepeda motor pada umumnya.


  1. Pengecoran komponen motor

Dalam produksi besar, Agus menjelaskan bahwa komponen-komponen motor dilakukan pengocoran terlebih dahulu. Aluminium dilebur hingga dilakukan proses cetak/casting menjadi spare part atau komponen motor. 


  1. Proses pembuatan mesin

Setelah proses pencetakan, mulailah proses pembuatan mesin. Pada proses ini alumunium yang sudah dilebur diubah bentuknya melalui proses machining. Setelah itu, mesin akan dipasang oleh bagian assembling engine/perakitan. Untuk industri besar seperti AHM, terdapat beberapa komponen motor lainnya yang dilakukan di supplier sehingga langsung menerima komponen jadi. 


  1. Proses frame/body motor

Penampilan motor tidak akan sempurna tanpa adanya body/bagian tubuh motor. Body motor ini terbuat dari biji plastik yang diolah dan dibentuk di mesin pencetak sehingga menghasilkan desain yang diinginkan. Pada proses ini, body motor dilakukan pengelasan dan pengecatan sebelum akhirnya akan masuk ke tahap perakitan.


  1. Assembling engine/perakitan

Setelah semua komponen selesai, maka dilakukanlah proses perakitan mesin atau assembling engine. Proses ini menggabungkan semua komponen mulai dari pemasangan mesin, sistem kelistrikan, suspensi, rem, dan body. Pada tahap ini, karyawan perlu memperhatikan semua komponen dipasang dengan baik. Dengan begitu, dapat mengurangi kendala saat penggunaan motor.


  1. Pengecekan dan final section 

Setiap sepeda motor akan menjalani serangkaian pengujian kualitas untuk memastikan bahwa semua komponen berfungsi dengan baik dan memenuhi standar keamanan. Ini termasuk pengujian mesin, uji jalan, dan inspeksi visual. 


Setelah selesai, sepeda motor akan dikemas dengan hati-hati dan disiapkan untuk dikirim ke dealer atau distributor. Ini melibatkan pengemasan aman untuk menghindari kerusakan selama pengiriman.



Itulah lima langkah pembuatan sepeda motor sebelum akhirnya sampai ke tangan pelanggan. Tertarik bekerja di industri sepeda motor juga? Pendidikan vokasi dapat menjadi cara untuk kamu belajar jika ingin bekerja di industri motor melalui satuan pendidikan seperti SMK. Melalui SMK, kamu mendapatkan teori praktik yang lebih besar, khususnya bagi kamu yang ingin memperdalami mesin. (Zia/Cecep)



Sumber foto: ArthurHidden dari Freepik