Bentuk Pengabdian Kepada Masyarakat, InI yang Diberikan Politeknik Negeri Bali untuk Masyarakat Desa
Bali, Ditjen Vokasi - Perguruan tinggi vokasi diharapkan untuk mencarikan solusi dari berbagai masalah di masyarakat. Salah satunya adalah melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang dilakukan oleh Politeknik Negeri Bali (PNB) di Banjar Jeroan, Desa Patemon, Kecamatan Seririt, Kabupaten Singaraja.
Melalui PKM, PNB memberikan sejumlah peralatan, seperti chafing dish, kompor gas, hingga lampu penerangan jalan tenaga surya. Beberapa peralatan yang diberikan kepada masyarakat tersebut merupakan hasil praktik pengembangan yang dilakukan oleh mahasiswa dan dosen PNB.
Kegiatan PKM tersebut diikuti oleh dosen, PLP (Pranata Laboratorium Pendidikan), dan mahasiswa Program Studi Teknologi Rekayasa Utilitas (TRU), Teknik Pendingin dan Tata Udara (TPTU), dan Program Studi Teknik Mesin, Jurusan Teknik Mesin,
Pada periode semester genap tahun ajaran 2022/2023 ini, kegiatan PKM diimplementasikan dalam bentuk kontribusi peralatan Chafing Dish, Kompor Gas, Chest freezer dan Lampu penerangan jalan tenaga surya. Selain itu juga diberikan pelatihan keterampilan penerapan K3 dalam penggunaan, chafing dish, dan kompor gas untuk ibu PKK dan pemanfaatan chest freezer dalam pengawetan olahan daging untuk juru pebat lanang (tukang masak adat laki-laki) serta penerapan lampu tenaga surya untuk mendukung kegiatan kemasyarakatan.
Selaku Ketua Jurusan Teknik Mesin, Dr. Ir. I Gede Santosa, M.Erg., dalam sambutannya menekankan kepada masyarakat atau warga Banjar Jeroan agar dapat memanfaatkan dan menggunakan perangkat chafing dish dengan aman dan sesuai dengan kebutuhan kegiatan kemasyarakatan dan keagamaan di banjar.
“Penyajian makanan untuk konsumsi upacara keagamaan harus mampu dilakukan dengan lebih bersih, higienis, dan artistik”, jelasnya.
Harapannya dengan kontribusi chest freezer dan pelatihan pengawetan olahan daging dalam PKM ini, masyarakat Banjar Jeroan dapat mengolah dan menyimpan daging dengan terampil, bersih, aman dan sehat untuk kebutuhan Yadnya dan konsumsi kegiatan kemasyarakatan dan keagamaan.
Selain itu, Pembantu Direktur 1 Bidang Akademik PNB, A. A. Ngurah Bagus Mulawarman, S.T., M.T., mengatakan pentingnya penerangan jalan dengan tenaga surya sebagai bagian dalam memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat Banjar Jeroan dalam melakukan aktifitas di sore menjelang malam hari.
Disisi lain, masyarakat Banjar Jeroan yang disampaikan oleh Kelian Adatnya, I Gusti Bagus Wijaputra, menunjukkan rasa gembira dan penuh puji syukur atas kontribusi dan pelatihan yang diberikan dalam kegiatan PKM ini.
“Kami juga sangat mengapresiasi karena telah dipilihnya banjar kami sebagai tempat kegiatan PKM dan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya dan semoga kegiatan PKM semacam ini terus dapat dilaksanakan karena mampu memberikan dampak positif untuk kemajuan masyarakat Banjar Jeroan dalam melaksanakan Upacara Yadnya atau Keagamaan dan kegiatan kemasyarakatan lainnya,” ujarnya.
Penyerahan kontribusi peralatan chafing dish, chest freezer, dan lampu tenaga surya dilakukan secara formal kepada Ketua PKK dan Kelian Adat Banjar Pacung oleh Kaprodi TRU, TPTU, dan TM disaksikan oleh Dosen, PLP, mahasiswa dan warga banjar bertempat di Bale Pertemuan Banjar Jeroan, Desa Patemon.
Di tempat yang sama juga dilakukan pelatihan keterampilan penerapan K3 dalam penggunaan chafing dish dan kompor gas untuk ibu-ibu PKK diberikan oleh Ir. I Nyoman Gede Baliarta dan pelatihan pemanfaatan chest freezer dalam pengawetan olahan daging serta pelatihan penggunaan lampu tenaga surya. (PNB/Rif/Nan)
