Bantu UMKM Lokal, SMKN 1 Banjarmasin Bantu Pasarkan Produk Lokal Lewat Toko SMKN 1 Banjarmasin

Bantu UMKM Lokal, SMKN 1 Banjarmasin Bantu Pasarkan Produk Lokal Lewat Toko SMKN 1 Banjarmasin

Banjarmasin, Ditjen Vokasi – Dalam upaya mendukung perkembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal di wilayah Banjarmasin, SMKN 1 Banjarmasin, Kalimantan Selatan mengembangkan toko di sekolah yang diberi nama Kindai Shop. 


Pengembangan Kindai Shop di SMKN 1 Banjarmasin ini bertujuan untuk memberikan tempat bagi para UMKM di sekitar wilayah Banjarmasin untuk memasarkan produk-produk lokal.


Kepala SMKN 1 Banjarmasin, Agustin Purnomosari, menyampaikan bahwa toko SMKN 1 Banjarmasin ini merupakan bentuk kegiatan teaching factory dengan tujuan untuk mengintegrasikan pendidikan dengan dunia usaha melalui penyediaan layanan penjualan UMKM lokal dengan menyediakan akses ke layanan yang berkualitas dan terjangkau.


”Kami ingin memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat sekitar dan pelaku usaha lokal. Dengan adanya toko ini, kami berharap bisa menjadi jembatan yang mempertemukan para pelaku UMKM dengan konsumen yang lebih luas,” ujar Agustin.



Produk yang dipasarkan di toko tersebut beragam, mulai dari makanan ringan, kerajinan tangan, hingga produk fesyen seperti kain sasirangan. Sebagai bagian dari inisiatif ini, siswa SMKN 1 Banjarmasin juga dilibatkan dalam proses pemasaran, manajemen toko, dan promosi, memberikan mereka pengalaman praktis yang berharga dalam dunia usaha.


Sementara itu, guru Konsentrasi Keahlian Pemasaran, Nurul Huda, menyampaikan bahwa dengan adanya kegiatan ini turut memberikan manfaat baik untuk siswa, sekolah, maupun UMKM. UMKM mendapatkan layanan penjualan produk yang berkualitas dengan harga bersaing dan membantu meningkatkan akses pasar. 

“Langkah ini tidak hanya membantu meningkatkan pendapatan para pelaku UMKM, tetapi juga mendekatkan produk lokal kepada konsumen, sekaligus mendidik siswa tentang pentingnya mendukung perekonomian lokal,” ucap Nurul Huda.


Ke depan, SMKN 1 Banjarmasin berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan dengan menambah jenis produk yang ditawarkan dan memperluas jangkauan pemasaran serta menambah kerja sama dengan dunia usaha dan dunia industri (DUDI) yang relevan.


“Kami harap keberadaan Kindai Shop dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain dalam memberdayakan ekonomi lokal melalui inisiatif serupa. Dengan sinergi yang baik antara pendidikan dan dunia usaha, UMKM lokal diharapkan semakin berkembang dan mampu bersaing di pasar yang lebih luas,” tutur Nurul Huda. (Aya/Cecep)