Bantu Nelayan, Siswa SMK Ciptakan Alat Pendingin

Bantu Nelayan, Siswa SMK Ciptakan Alat Pendingin



Gresik, Ditjen Vokasi – Bermula dari pengabdian di Desa Sungonlegowo, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, siswa SMK Muhammadiyah 1 Gresik melakukan riset hingga menelurkan inovasi alat pendingin (cold storage) tenaga surya. Alhasil, melalui alat sederhana ini, nelayan maupun pedagang tak lagi harus membeli es batu balok untuk mengawetkan ikan. 

 

Inovasi bertitel Freezmyu tersebut menggabungkan teknologi listrik terbarukan dengan memanfaatkan tenaga surya. Selain itu, alat ini dapat dioperasikan dengan ponsel.

 

“Tentu ini sangat ramah lingkungan. Bahkan, alat ini bisa dioperasikan melalui ponsel, mau mematikan mesin atau mengaktifkan tinggal klik,” kata Syah Agusdin Salim, guru SMK Muhammadiyah 1 Gresik, seperti dikutip Times Indonesia.

 

Agusdin menjelaskan bahwa para siswa antarjurusan di sekolah telah berkolaborasi mengembangkan produk tersebut. Misalnya, siswa Jurusan Akuntasi mempunyai andil membuat pembukuan dan pemasaran, sedangkan siswa Jurusan Teknik Mesin dan Elektro yang membuat perangkat. 

 

“Lalu, siswa Jurusan Kimia Industri dan Jurusan Kelistrikan yang menggarap komponennya.Siswa Jurusan Broadcasting yang membuat video promosi. Semua siswa dari lintas jurusan ambil bagian,” jelas Agusdin.

 

Agusdin pun berharap, alat ini bisa terus dikembangkan sehingga bisa membantu masyarakat luas. Bahkan, produk tersebut tercatat sudah dipesan oleh beberapa pedagang di Pasar Sungonlegowo. “Sehingga, bisa terus diperbaiki,” ujarnya.

 

Tak heran, inovasi hasil kolaborasi ragam jurusan di SMK yang berguna bagi masyarakat sekitar tersebut menuai penghargaan pada ajang Gresik Inovasi Festival (Ginofest) yang digelar Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bappeda) Gresik beberapa waktu lalu. (Diksi/AP)