Animo Siswa SMK Melanjutkan Meningkat, 29.608 Siswa Lulus SNBP Perguruan Tinggi Vokasi

Animo Siswa SMK Melanjutkan Meningkat, 29.608 Siswa Lulus SNBP Perguruan Tinggi Vokasi


Jakarta, Ditjen Vokasi - Balai Pengelolaan Pengujian Pendidikan (BPPP) merilis pengumuman hasil Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2024. Sebanyak 29.608 siswa dinyatakan lulus seleksi untuk perguruan tinggi vokasi (PTV).  


Jumlah peserta yang lulus seleksi SNBP 2024 diumumkan langsung oleh Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) Tahun 2024, Ganefri, saat Konferensi Pers Pengumuman Hasil Seleksi Jalur SNBP 2024, Selasa (26-3-2024). Menurutnya, ada sebanyak 702.312 siswa yang menyelesaikan pendaftaran SNBP 2024. Jumlah tersebut didominasi oleh siswa SMA, dilanjutkan dengan siswa lulusan SMK, dan MA. 


“Jumlah pendaftar yang memilih program studi pada PTN Vokasi adalah 112.599 peserta. Mereka memperebutkan 33.608 kursi daya tampung,” kata Ganefri, yang juga merupakan Rektor Universitas Negeri Padang.


Dari jumlah pendaftar perguruan tinggi negeri (PTN) vokasi tersebut, jumlah peserta yang dinyatakan lulus seleksi jalur SNBP tahun 2024 berdasarkan hasil seleksi yang dilakukan oleh masing-masing Direktur PTN Vokasi sebanyak 29.608 peserta. Mereka terdiri atas jumlah yang lulus pada pilihan 1 sebanyak 24.680 peserta dan pada pilihan 2 sebanyak 4.928 peserta dengan keketatan 26,30%.


“Dari jumlah peserta yang dinyatakan lulus, sebanyak 10.315 (34,84%) adalah peserta dengan KIP Kuliah (calon penerima bantuan biaya pendidikan tinggi dari Pemerintah),” tambah Ganefri.


Berdasarkan hasil seleksi, Politeknik Negeri Malang menjadi politeknik dengan peserta lulus terbanyak, yakni sebanyak 1.475 siswa, disusul  Politeknik Negeri Sriwijaya yang menerima 1.353 siswa, dan Politeknik Negeri Jakarta sebanyak 1.059 siswa. 


Untuk PTV favorit dengan banyaknya pendaftar adalah Politeknik Negeri Jakarta dengan jumlah pendaftar 8.419 siswa, kemudian Politeknik Negeri Bandung, dan Politeknik Negeri Malang diurutan ketiga. Sementara terkait dengan pilihan program studi, Program Studi D-4 Teknik Informatika, Politeknik Negeri Bandung menjadi pilihan terbanyak dengan tingkat keketatan 1,4 persen. 


Menanggapi hasil SNBP tahun 2024, Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kiki Yuliati, berpesan kepada para siswa yang dinyatakan lulus untuk memanfaatkan kesempatan tersebut dengan sebaik-baiknya.


“Perguruan tinggi adalah investasi waktu, tenaga, dan pikiran yang tidak kecil. Jadi, saya harap para calon mahasiswa ini serius dalam studinya,” ujar Dirjen Kiki. 


Pendaftar SMK Meningkat 

Hasil seleksi SNBP dalam dua tahun terakhir menunjukkan bahwa animo lulusan SMK untuk melanjutkan pendidikan tinggi meningkat dari tahun ke tahun. Jika pada tahun 2023 jumlah siswa SMK yang mendaftar SNBP berjumlah 153.446, maka di tahun 2024 jumlah siswa SMK di jalur SNBP meningkat menjadi 162.156 siswa. 


Terkait peningkatan minat atau animo siswa SMK untuk melanjutkan, Wakil Ketua IV Tim SNPMB Tahun 2024, yang juga Direktur Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS), Aliridho Barakbah, mengatakan bahwa dalam beberapa tahun terakhir politeknik-politeknik di Indonesia,  khususnya PENS memang terus melakukan sosialisasi ke SMK-SMK untuk menjaring lulusannya melanjutkan ke perguruan tinggi. 


“Kami banyak bekerja sama dengan SMK-SMK untuk melakukan sosialisasi,” kata Aliridho.


Meskipun masih banyak lulusan SMK yang memilih perguruan tinggi akademik, Aliridho melihat saat ini kesadaraan para peserta SNBP untuk memilih PTN vokasi cukup menggembirakan. Hal tersebut setidaknya terlihat dari jumlah siswa yang lulus pada pilihan 1 di jalur PTN vokasi jauh lebih dominan, bahkan lebih dari 60 persen. 

Sementara itu, Ganefri melihat peningkatan animo siswa SMK untuk melanjutkan disinyalir terkait dengan tantangan dunia kerja yang senantiasa berubah dan semakin kompetitif yang menuntut lulusan sekolah menengah, termasuk SMK untuk melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi. (Nan/Cecep)