3 Faktor Penting Mengelola Salon Menurut Alumnus Sukses Program PKW Bidang Kecantikan
Lombok Tengah, Ditjen Vokasi - Menjadi wirausahawan sukses merupakan impian bagi beberapa orang. Program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) dapat menjadi salah satu jembatan untuk mewujudkan impian tersebut. Salah satunya adalah Nita Zahro, perempuan alumnus program PKW tahun 2019 di Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Berlian Education and Training Center, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Setelah lulus program tersebut, Nita berhasil merintis usaha dan kini telah sukses memiliki dua cabang salon. Bagi Nita, terdapat beberapa faktor sukses mengelola salon. Beberapa faktor inilah yang ia tekuni selama mengembangkan salon dalam 5 (lima) tahun terakhir. Penasaran ada apa saja faktor tersebut? Berikut adalah penjelasannya.
Terus Berlatih Tingkatkan Kompetensi
Dunia kecantikan terus berkembang dan membutuhkan kecakapan baru sesuai dengan tren yang berkembang. Dalam mengelola salon, tentu seorang wirausahawan harus memiliki kemampuan tak mau berhenti belajar. Dari satu keahlian ke keahlian lain dapat terus dilatih di LKP. Sebagai contoh, Nita pun tidak hanya mengikuti kursus spa melalui program PKW, tetapi juga mengikuti kursus reguler untuk tata kecantikan rambut dan kulit serta tata rias pengantin.
Pelayanan Pelanggan yang Memuaskan
Memberikan pengalaman pelanggan yang memuaskan adalah kunci untuk mempertahankan pelanggan. Ini termasuk pelayanan yang ramah, mendengarkan kebutuhan dan keinginan pelanggan, dan memberikan hasil yang memuaskan. Nita berpesan, pastikan jika ada masukan dari pelanggan dapat direspons dengan baik. Salah satu contohnya adalah ia dapat merespons para pelanggannya untuk menambah cabang sehingga pelanggannya tidak perlu jauh-jauh datang di salon yang pertama.
Pengelolaan Manajemen Salon
Faktor penting lainnya yang turut menjadi kunci kesuksesan sebuah salon dalam pengelolaan manajemen yang efisien. Pastikan setiap administrasi tercatat dengan baik, khususnya tentang keuangan. Kelola juga stok produk serta kebersihan di area salon. Menurut Nita, jika masih merintis dan baru memulai, bisa membuka usaha salon di rumah terlebih dahulu. Hasil tersebut pastikan untuk ditabung sehingga nanti sudah bisa terkumpul maka dapat menyewa toko dan menambah alat maupun stok produk.
Menerapkan tiga faktor di atas dapat membantu rintisan usaha alumni program PKW dapat berkembang lebih cepat. Menurut Nita, bagi peserta didik program PKW, faktor-faktor ini sangat perlu diperhatikan. Sebagai tambahan informasi, program PKW merupakan program prioritas dari Direktorat Kursus dan Pelatihan, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). (Zia/Cecep)
