3 Cara Memilih Sapi Potong yang Baik dan Sehat
Tanah Laut, Ditjen Vokasi – Dewasa ini tren berbisnis sedang marak diganderungi oleh banyak kalangan. Ada berbagai objek yang bisa dijadikan lahan bisnis misalnya ternak ruminansia.
Ternak ruminansia ialah hewan mamalia pemakan tumbuhan seperti sapi. Keberadaan hewan ternak tersebut sangat dibutuhkan apalagi untuk pelaku usaha kuliner yang berhubungan dengan daging. Selain itu, ketersediaan hewan sapi ini biasanya banyak dicari untuk acara-acara seperti hari raya kurban.
Dalam memilih sapi potong, hal pertama yang harus diperhatikan ialah kualitas dari sapinya. Jangan sampai sebagai pembeli kita malah terjerumus dengan suguhkan hewan sapi dengan kualitas buruk. Kualitas sapi yang baik akan berpengaruh pada hasil produksi dan kualitas makanan juga.
Nah, buat kalian yang berencana ingin membeli sapi, kalian mesti tahu dan pahami dulu nih ciri-ciri hewan sapi yang baik dan sehat sehingga kalian tidak akan menyesal setelah membelinya.
Buat yang masih bingung cara memilih hewan sapi dengan kualitas yang baik, kalian tidak perlu risau. Kali ini Arief Febianto, dokter hewan pendamping klinik kesehatan hewan SMKN SPP Pelaihari, Tanah Laut, Kalimantan Selatan akan memberikan tip memilih hewan sapi yang baik.
Ciri Fisik
Untuk mencari sapi potong alangkah baiknya memilih sapi potong dengan jenis kelamin jantan. Ini dikarenakan sapi jantan pertumbuhannya lebih cepat jika dibandingkan dengan sapi betina. Disamping itu juga untuk mencegah pemotongan ternak betina produktif.
“Biasanya itu sapi yang baik kondisi bolanya matanya bersinar, rambutnya juga bersih dan mulus, fisik ternak yang lengkap dan normal, seperti kaki tidak pincang, tidak terdapat luka pada kulit, mata dan telinga lengkap, hidung berlendir, serta nafsu makan yang tinggi, semuanya normal lah,” ucap Arief.
Usia
Nah, selain ciri fisik kita juga perlu perhatikan usia sapi yang sudah pantas untuk dipotong. Pada umumnya usia sapi yang sudah siap untuk dipotong itu ketika sapi telah berusia tiga tahun.
Performa Baik dan Sehat
Selain memperhatikan keadaan fisik dan usia, kita juga perlu memperhatikan performa hewan sapi yang hendak dipotong. Kita bisa melihat dari body condition score (BCS). Sapi yang baik itu tidak memiliki legokan di sekitar pangkal ekor, jaringan lemak, dan pelvis dapat diraba dengan mudah.
“Kita sekarang tidak perlu khawatir karena saat kita membeli hewan sapi ataupun hewan jenis ruminansia di pasar hewan biasanya di sana sudah ada yang bertugas untuk mengecek kondisi hewan tersebut, apakah layak atau tidak,” ucap Arief.
Itu dia tiga tip memilih sapi potong yang baik. Semoga tip ini dapat membantu kalian dalam memilih hewan sapi dengan kualitas yang baik ya. (Aya/Cecep)