Dorong Kreativitas dan Bakat Sejak Dini, SMKN 3 Kasihan Beri Pelatihan Seni Rupa bagi Siswa SMP

Dorong Kreativitas dan Bakat Sejak Dini, SMKN 3 Kasihan Beri Pelatihan Seni Rupa bagi Siswa SMP

Bantul, Ditjen Vokasi – Setiap anak memiliki bakat yang berbeda. Bakat tersebut perlu diasah dan dikembangkan agar dapat menghasilkan hal yang positif. Ada berbagai jenis bakat yang melekat pada setiap diri manusia, mulai dari bakat seni, olahraga, dan bakat lainnya. 


Untuk mendukung dan mendorong minat bakat anak-anak pada bidang seni rupa, SMKN 3 Kasihan, atau yang biasa dikenal dengan Sekolah Menengah Seni Rupa (SMSR), Bantul, Daerah Istimewa (D.I.) Yogyakarta, menyelenggarakan pelatihan menggambar pada siswa SMP di D.I. Yogyakarta. 


Pelatihan seni rupa yang berlangsung pada Jumat (11-10-2024) ini diikuti oleh puluhan siswa SMP. Dengan bimbingan dari para pakar seni rupa dan siswa SMKN 3 Kasihan Konsentrasi Keahlian Animasi, para siswa mendapatkan kesempatan untuk belajar teknik dasar seni rupa, khususnya teknik menggambar. Para peserta diajak untuk mengeksplorasi kreativitas mereka melalui media seni yang disediakan.


Kepala SMKN 3 Kasihan, Ngadinem, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan bekal keterampilan seni sekaligus menumbuhkan minat dan bakat siswa di bidang seni rupa sejak dini. program ini merupakan bagian dari upaya sekolah untuk turut serta mendukung perkembangan seni di kalangan pelajar.



“Kami ingin memberikan ruang bagi siswa SMP untuk mengenal lebih jauh dunia seni rupa sehingga bakat dan minat mereka dapat terasah sejak usia dini. Harapannya, kegiatan ini dapat memotivasi mereka untuk terus mengembangkan diri, baik dalam bidang akademik maupun seni,” ujar Ngadinem. 


Salah satu peserta pelatihan, Aquila Christyo Graceshiela, siswa SMP Kristen Kalam Kudus, Jambon, D.I. Yogyakarta, menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan pelatihan seni rupa ini. Menurutnya, pelatihan yang diselenggarakan oleh SMKN 3 Kasihan turut membantunya dalam mengenali berbagai teknik dasar dalam menggambar dan membantunya mengembangkan bakat menggambarnya. 


“Saya harap pelatihan seperti ini tidak hanya dilaksanakan sekali tapi bisa berkali-kali. Setelah pelatihan ini, saya akan membagikan pengalaman dan mengajarkan ilmu ini pada teman-teman di sekolah,” ucap Aquila. 


Tidak hanya bermanfaat untuk peserta, kegiatan ini pun memberikan manfaat bagi siswa SMKN 3 Kasihan. Livia Blenice, siswa kelas XII Konsentrasi Keahlian Animasi, menuturkan bahwa ia senang bisa berbagi ilmu yang telah dipelajari di kelas. Menurutnya, dengan berbagi, kemampuannya menjadi semakin terasah. 


“Melalui kegiatan ini, saya juga belajar komunikasi yang efektif karena harus menerangkan dan mengarahkan adik-adik SMP terkait pengetahuan seni rupa,” ucap Livia. (Aya/Cecep)