PNL Siapkan Strategi Hadapi Tantangan Global

Lhokseumawe, Ditjen Diksi – Demi mengejar daya saing dengan yang lain serta memenuhi kebutuhan kebutuhan industri yang terus berkembang, perguruan tinggi dituntut untuk terus meningkatkan diri. Hal ini juga lah yang tengah dipersiapkan Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) agar siap bersaing di ranah global.

“Tantangan kita ke depan bukan hanya nasional, tapi sudah mengarah ke internasional. Kita ingin meningkatkan kualitas kampus kita. Maka, kinerja yang diharapkan oleh Direktorat Pendidikan Vokasi (Ditjen Vokasi) harus mengarah ke internasional,” kata Direktur PNL Rizal Syahyadi di hadapan 91 orang peserta Rapat Kerja (Raker) Tahunan dari unsur manajemen, pusat, jurusan, UPT, dan prodi yang berlangsung pada 26-27 Februari 2021 di Banda Aceh.

Terkait dengan program Kampus Merdeka dan Merdeka Belajar, menurut pria yang sering disapa Didi ini, hal tersebut harus disikapi dengan baik oleh jajaran PNL. Karena, hal tersebut merupakan amanah undang-undang. “Suka tidak suka, kita akan memasuki hal yang baru, yakni kita diamanahkan oleh undang-undang tentang Kampus Merdeka, Merdeka Belajar,” ujarnya.

Di samping itu, direktur politeknik termuda di Indonesia ini juga berharap akan lahir setiap tahunnya Buku PNL dalam Angka. “Saya ingin setiap tahun harus ada terbit Buku PNL dalam Angka. Buku ini penting untuk menjadi bahan referensi dan evaluasi,” tegas Didi yang turut menekankan keharusan adanya prodi di PNL yang terakreditasi internasional.

Raker Tahunan yang mengusung tema "Sinergitas, Kolaborasi dan Partnership Pendidikan Vokasi dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI)” ini juga menghadirkan Direktur Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri (Mitras DUDI) Ahmad Saufi dan Kepala Biro Perencanaan Kemendikbud M. Samsuri. Menurut Ketua Panitia Raker Jamaluddin, kegiatan yang berlangsung secara daring ini juga diikuti oleh kepala SMK yang ada di Aceh. “Adapun raker sendiri bertujuan untuk ‘Pendalaman Program Kerja dan Anggaran 2021 dan Penyusunan Program Kerja dan Anggaran 2022’,” terangnya. (Diksi/PNL/AP)