Menjadi Harapan Keluarga, Dewi Dapat Kerja Pertama Berkat Program Pendidikan Kecakapan Kerja
Surabaya, Ditjen Vokasi - Mencari pekerjaan memiliki tantangan tersendiri bagi seorang fresh graduated. Oleh karena itu, setelah lulus di sekolah menengah, Dewi Susanti, menyadari ia harus memiliki skill lebih sehingga mampu bersaing dan mendapatkan pekerjaan. Dengan mengikuti Program Pendidikan Kecakapan Kerja (PKK) tahun 2022, akhirnya ia pun mampu membantu perekonomian keluarganya dengan bekerja di hotel berbintang.
Dewi merasakan perubahan besar dalam hidupnya setelah mengikuti PKK di Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Desy Education, Banyuwangi, Jawa Timur. Menurutnya, langkah terbaik setelah lulus sekolah ialah melanjutkan ke pendidikan vokasi melalui kursus.
“Kursus perhotelan lebih singkat dan program PKK kan gratis, makanya saya tertarik. Saya juga jadi lebih banyak dapat pengetahuan tentang hospitality,” ujar Dewi mengawali cerita.
Sebelumnya, Dewi tidak memiliki latar belakang di bidang hospitality. Namun, karena kepribadiannya senang bertemu dengan orang, ia merasa bidang ini sangat cocok untuknya.
“Di LKP Desy Education diajarkan secara lengkap seluk beluk tentang hospitality, mulai dari front office, housekeeping, F&B service dan product,” ungkap Dewi.
Tak hanya itu, Dewi pun merasa program ini membantunya dalam mempersiapkan kerja, seperti bagaimana cara interview, menulis CV, bahkan mempersiapkan mental untuk bekerja di dunia perhotelan.
Dewi menjelaskan, “Saya juga menerima pendidikan karakter terutama tentang persiapan, sikap, dan mental memasuki dunia kerja.”
Bagi Dewi, kesungguhannya mengikuti kursus dikarenakan untuk meningkatkan perekonomian keluarga. Lahir sebagai gadis desa di Desa Gombolirang, Kecamatan Kabat, Dewi pun rela magang dan bekerja di hotel daerah Surabaya.
Dewi menjelaskan, “Saya disalurkan magang di Hotel Grand Darmo Surabaya. Setelah itu, saya mengikuti Daily Worker di Hotel Ciputra World, Surabaya. Saat ini saya sudah menjadi pegawai tetap di Hotel Zest Jemursari Surabaya.”
Setelah mendapatkan pekerjaan tetap, Dewi pun berhasil meningkatkan pendapatannya sekitar 50% dibandingkan saat daily worker maupun magang. Dari pendapatannya tersebut lah, ia berhasil membantu meringankan beban orang tua dan mampu memberikan uang untuk kedua adiknya.
“Sebagai anak pertama, saya harapan keluarga. Saya merasa di dunia perhotelan bisa membuka karier saya,” ungkap gadis berusia 20 tahun tersebut.
Dewi pun memiliki semangat yang tak pantang menyerah. Dengan usia yang masih muda, ia pun bercita-cita dapat berkarier di dunia perhotelan internasional. Menurutnya, dengan program PKK di LKP Desy Education menjadi bekal yang berharga di bidang ini untuk meraih mimpi. (Zia/Cecep)
