Menjadi Ahli Perhiasan? 5 Materi Wajib yang Dipelajari Siswa SMK Jurusan Kriya Kreatif Logam dan Perhiasan
Tegal, Ditjen Vokasi – Perhiasan merupakan salah satu benda berharga yang banyak dilirik oleh kaum perempuan. Bentuknya yang beragam dan harganya yang relatif stabil membuat benda satu ini menjadi buruan untuk investasi jangka panjang.
Tak ayal jika permintaan perhiasan di setiap wilayah selalu tinggi. Untuk memenuhi permintaan tersebut, industri perhiasan membutuhkan kerja cerdas dan cepat dari sumber daya manusia yang benar-benar berkompeten di bidang ini.
Buat kalian yang tertarik bekerja di bidang perhiasan, kalian bisa terlebih dahulu menempuh pendidikan di SMK dengan mengambil Jurusan Kriya Kreatif Logam dan Perhiasan. Kira-kira materi apa saja yang dibutuhkan untuk menghasilkan perhiasan yang indah dan berkualitas. Kali ini, Sugeng, guru Jurusan Kriya Kreatif Logam dan Perhiasan, SMKN 2 Adiwerna, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah akan memberi tahu tentang lima materi yang wajib dikuasai oleh siswa agar bisa menjadi logam dan perhiasan.
Perhiasan
Materi pertama yang wajib dikuasai oleh siswa Jurusan Kriya Kreatif Logam dan Perhiasan ialah perhiasan. Di sini para siswa akan belajar tentang teknik pembuatan perhiasan, jenis-jenis perhiasan, hingga bahan-bahan yang digunakan untuk membuat perhiasan.
Pengelasan
Material perhiasan yang masih berhubungan dengan jenis-jenis logam menuntut para siswa untuk bisa menguasai materi pengelasan. Mengingat detail-detail perhiasan itu cukup beragam dan rumit, pada materi ini para siswa akan belajar berbagai teknik penyambungan dalam pembuatan perhiasan. Teknik ini akan berpengaruh pada tingkat kehalusan perhiasan yang dihasilkan.
“Hasil keluaran dari materi ini ialah siswa bisa mengetahui prosedur dan teknik pengelasan yang mana nantinya mereka mengetahui mana kualitas las yang bagus dan kurang bagus,” tutur Sugeng.
Bubut
Serupa dengan materi pengelasan, untuk menghasilkan bentuk produk logam maupun perhiasan yang diinginkan para siswa harus bisa menguasai materi bubut. Untuk bisa mengolah bahan dasar logam, diperlukan teknik khusus salah satunya dengan proses bubut. Bubut merupakan suatu teknik pengerjaan karya yang dilakukan dengan menghilangkan bagian dari material menggunakan pahat yang berputar. Teknik ini umumnya digunakan untuk karya kerajinan yang berbahan keras.
Dekorasi dan Ketok
Selain pengelasan dan bubut, bahan logam dan perhiasan cukup dekat dengan dekorasi dan ketok. Pada materi dekorasi dan ketok ini, para siswa akan belajar tentang bagaimana memilih dan menggunakan peralatan dekorasi pada teknik ukir dan teknik ketok. Harapannya dengan materi ini, para siswa bisa menghasilkan ukiran-ukiran logam dan perhiasan dengan benar.
Pengecoran
Dalam pengerjaan logam dan perhiasan, pengecoran menjadi materi yang penting untuk dipelajari. Di sini para siswa akan belajar bagaimana mencetak bahan logam cair hingga bisa menjadi logam keras.
“Proses ini cukup rumit karena detail demi detail harus diperhatikan. Para siswa di sini belajar mencetak dari yang satu lapis hingga berlapis-lapis,” ucap Sugeng.
Kelima materi tersebut adalah materi inti yang wajib dikuasai oleh siswa Jurusan Kriya Kreatif Logam dan Perhiasan. Buat kalian yang ingin menjadi pandai logam ataupun ahli perhiasan segera pilih SMK dengan jurusan tersebut. (Aya/Cecep)