Jemput Bola, Puluhan Perusahaan Ikut Bursa Kerja Sekolah Vokasi UGM

Jemput Bola, Puluhan Perusahaan Ikut Bursa Kerja Sekolah Vokasi UGM

Sleman, Ditjen Vokasi - Puluhan perusahaan dan instansi jemput bola dengan turut serta dalam kegiatan bursa kerja yang diselenggarakan oleh Sekolah Vokasi, Universitas Gadjah Mada (SV UGM) pada Rabu s.d. Kamis (15 s.d. 16 Mei 2024). Sebagai agenda tahunan, kegiatan Bursa Kerja SV UGM Career Days ini menjadi penghubung antara perusahaan dan para pencari kerja sekaligus menjadi tempat bagi industri untuk merekrut langsung lulusan SV UGM. 

 

Ketua Panitia Kegiatan, Faiz Zamzami, mengatakan bahwa kegiatan ini dimaksudkan untuk memfasilitasi dan mempertemukan mahasiswa yang akan wisuda, serta mereka yang baru lulus, maupun para alumni, terutama para alumni dari SV UGM untuk bisa segera terjun ke dunia kerja. 

"Jadi tidak hanya yang baru lulus saja, tetapi juga untuk para alumni yang belum bekerja untuk bisa segera terjun ke dunia kerja," kata Faiz Zamzami. 

Masih menurut Faiz Zamzami, meskipun ditujukan untuk lulusan dan alumni SV UGM, kegiatan ini juga terbuka untuk alumni UGM maupun universitas lain. 

Melalui kegiatan ini, Faiz Zamzami berharap, masa tunggu para wisudawan dari lulusan SV UGM dapat dipersingkat. Sejauh ini, menurutnya, masa tunggu alumni relatif singkat, bahkan 50 persen mahasiswa SV UGM sudah mendapatkan pekerjaan sebelum mereka lulus.

 

Sementara itu, Dekan SV UGM, Prof. Agus Maryono, mengatakan bahwa kegiatan ini telah rutin digelar setiap tahun. Tidak hanya menjadi wadah untuk mempertemukan industri dan calon tenaga kerjanya, kegiatan ini juga menjadi kesempatan bagi para wisudawan atau lulusan untuk mengetahui tentang bidang kerja yang sekarang banyak dibutuhkan di dunia industri.

“Bidang pekerjaan semakin bertambah tidak berarti penyerapan tenaga kerja juga meningkat. Sering terjadi di mana kompetensi yang dibutuhkan industri tidak dimiliki oleh para lulusan universitas. Tantangan ini menjadi landasan utama bagi Sekolah Vokasi UGM untuk menjembatani antara perusahaan dengan mahasiswa,” kata Prof. Agus.

Menurut Prof Agus, jalinan kerja sama antara Sekolah Vokasi UGM dengan mitra perusahaan akan memudahkan alumni Sekolah Vokasi berhasil mendapat pekerjaan setelah lulus dari bangku perkuliahan. Perkembangan dunia digital juga memungkinkan seseorang lulusan perguruan tinggi bisa bekerja dimanapun, kapanpun, bahkan di beberapa perusahaan berbeda atau bahkan saat masih kuliah sekalipun.

“Kesempatan bekerja juga tersedia bagi mahasiswa dalam bentuk magang atau praktik kerja. Saya kira ini perlu dilakukan agar mahasiswa mengenal dunia kerja seperti apa,” tegasnya.

Sejumlah perusahaan ternama seperti Pertamina, PT Steel Pipe Industry of Indonesia, dan lain sebagainya terlihat ikut ambil bagian dalam kegiatan tersebut. Selain itu, ada juga dari Kementerian Keuangan, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), dan sebagainya. Total ada sekitar 38 mitra perusahaan dan lembaga yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Antusiasme mahasiswa dan alumni juga nampak terlihat dari kegiatan tersebut. Mereka cukup antusias karena para mahasiswa diberi kesempatan untuk bisa langsung mengikuti proses rekrutmen untuk bekerja. (SV UGM/Nan/Cecep)