Jadi Penyelenggara Program Wirausaha Merdeka, PPNS Luncurkan Project Based Learning Technopreneurship 2.0
Surabaya, Ditjen Vokasi - Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS) meluncurkan Wirausaha Merdeka Project Based Learning Technopreneurship (PBLT) 2.0. Program ini diharapkan bisa melahirkan calon pemimpin dan inovator bisnis untuk memperkecil angka pengangguran dan memperluas jumlah lapangan kerja di Indonesia.
Grand Launching PBLT 2.0 digelar pada Selasa (29-8-2023) di Graha Dewaruci PPNS dengan mengusung tema "Mindset Wirausaha". Peluncuran PBLT 2.0 menandai awal rangkaian kegiatan Wirausaha Merdeka 2023, di mana PPNS tuan rumah penyelenggara Program Wirausaha Merdeka.
Sebagai informasi, PPNS yang telah mendapatkan penghargaan Merdeka Belajar dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) sebagai perguruan tinggi dengan peserta Wirausaha Merdeka terbanyak tahun 2022, kini kembali dipercaya sebagai host Wirausaha Merdeka.
Dalam sambutannya, Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kiki Yuliati, menegaskan bahwa tujuan dari wirausaha merdeka adalah untuk agar mahasiswa mendapatkan pengalaman kewirausahaan bagi mahasiswa.
“Dari data yang kami miliki, peminat program kewirausahaan di perguruan tinggi vokasi cukup tinggi. Kami menyadari bahwa hal-hal bersifat praktis, pengalaman kerja nyata yang diselenggarakan PTV sangat menarik bagi mahasiswa,” ungkap Dirjen Kiki.
Direktur PPNS, Eko Julianto, mengatakan bahwa hampir sama dengan PBLT 1.0 tahun sebelumnya, angkatan kedua ini memiliki skema kurikulum yang bertujuan untuk menghasilkan produk atau jasa.
“Nantinya, para peserta yang telah tergabung akan dikelompokkan dan dibimbing untuk dapat menghasilkan produk tertentu, khususnya produk-produk bidang teknologi. Mereka diharapkan menjadi calon technopreneur baru di Indonesia,” kata Eko.
Total ada 532 peserta yang bergabung menjadi peserta PBLT 2.0 PPNS, baik dari kampus PPNS maupun dari berbagai kampus mitra, seperti Universitas Qomaruddin, Universitas Islam Madura, Politeknik Negeri Madura, Politeknik Negeri Malang, dan Politeknik Negeri Banyuwangi yang telah melalui proses seleksi dan review administrasi.
Dalam pelaksanaannya, dosen pembimbing lapangan dari PPNS akan turut mengawal, membina, dan terus berpartisipasi aktif mendampingi para mahasiswa yang terlibat sebagai peserta program maupun sebagai mitra dari pelaksanaan program Wirausaha Merdeka.
Selain dihadiri oleh Dirjen Kiki, Grand Launching PBLT 2.0 juga dihadiri oleh Kepala Program Wirausaha Merdeka, Gamaliel Wany. Pembicara dalam kegiatan ini adalah Founder dan Komisaris PT Samudera Sinar Abadi Shipyard, Hamidah, dan Nilam Ayu Mayang Sekar selaku Duta Kampus Merdeka 2023 dan Alumni WMK PPNS Batch 1. Materi yang disampaikan berupa materi mindset wirausaha serta dilanjutkan sharing pengalaman mengenai kegiatan Wirausaha Merdeka tahun 2022. (PPNS/Nan/Cecep)