“Bapelnav” Balsam Stik Minyak Lada Hitam Inovasi Siswa SMKN 5 Pangkal Pinang
Pangkal Pinang, Ditjen Vokasi – Siapa nih yang suka balurin minyak angin ke badan? Sebagian besar dari kita mungkin seringkali melakukan hal ini untuk sekadar menghangatkan atau menghilangkan rasa lelah yang berlebihan di badan.
Kebiasaan ini tidak hanya dilakukan oleh kelompok usia tua saja, tetapi kaum muda pun banyak yang sering melakukannya bahkan minyak angin ataupun semacamnya adalah barang wajib yang harus dibawa ke mana-mana. Fenomena ini tentunya memberikan peluang baik untuk membuka usaha. Hal ini pun dimanfaatkan oleh Nanda Putri Kinasih dan Levi Nazila Saqira, siswa Jurusan Farmasi, SMKN 5 Pangkal Pinang, Bangka Belitung dengan membuat produk balsam stik yang diberi merek “Bapelnav”.
Balsam ini bukan sembarang balsam karena bahan utama untuk pembuatan balsam ini berasal dari lada hitam. Lada hitam merupakan tanaman endemik dari Pangkal Pinang. Menurut Nanda, tanaman lada, baik lada hitam maupun lada putih cukup melimpah di wilayah tersebut. Akan tetapi, pengelolaannya belum bervariasi karena tanaman lada tersebut hanya dijadikan sebagai bumbu dapur saja. Selain itu, saat ini di wilayah Bangka Belitung harga lada sedang menurun sehingga para petani lada pun beralih ke pekerjaan lain.
“Kebanyakan yang digunakan buat bumbu itu lada putih sedangkan lada hitamnya jarang. Padahal harga minyak lada hitam di pasaran cukup tinggi tetapi masyarakat belum terlalu meliriknya,” ucap Nanda.
Berangkat dari sinilah kemudian siswa SMKN 5 Pangkal Pinang mencoba mengolah minyak lada hitam untuk menjadi produk baru. Melimpahnya bahan baku di wilayah ini menjadi salah satu nilai lebih karena mereka tidak kesulitan untuk memproduksi balsam stik ini.
Bahan-bahan yang digunakan untuk pembuatan balsam ini berasal dari bahan alam semua. Pengolahannya pun dilakukan dengan cara yang yang sederhana sehingga kualitas dari bahan-bahan alam ini tetap terjaga. Balsam stik ini memiliki beberapa manfaat yakni membantu meringankan nyeri otot, mabuk perjalanan, pusing, mual, menghangatkan badan, dan menjadi aroma terapi.
Bentuknya yang kecil sangat memudahkan siapapun untuk membawa balsam ini ke mana-mana. Selain memiliki banyak manfaat dan mudah dibawa, Bapelnav ini juga aman digunakan karena telah melewati uji organoleptik dengan Badan POM. Buat kalian yang penasaran dan ingin mencobanya, kalian bisa memesan produk ini melalui toko online-nya yang bernama @navistick_bpl.
“Balsam ini sudah dijual untuk masyarakat umum. Harapannya dengan adanya produk ini turut membantu kesejahteraan petani lada sehingga keberadaan petani lada di sini tetap terjaga,” ucap Levi. (Aya/Cecep)
