Selaraskan dengan DUDI, 27 Satuan Pendidikan Vokasi Teken Kerja Sama dengan Erajaya Group
Jakarta, Ditjen Vokasi – Sebagai upaya untuk memperluas kemitraan satuan pendidikan vokasi dengan dunia usaha dan dunia industri (DUDI), Direktorat Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melaksanakan kegiatan Erajaya Vocational Day 2023 (23-11-2023).
Sebagaimana diketahui, industri retail merupakan salah satu sektor ekonomi yang dinamis. Pendidikan vokasi sebagai salah satu pilar pembangunan negeri terus berupaya untuk melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang berkompeten di bidang ini.
Erajaya sebagai industri leader dunia retail pun mengambil peran untuk mempercepat lahirnya SDM-SDM di bidang retail dengan mendukung perkembangan pendidikan vokasi agar menghasilkan SDM yang terampil.
Kegiatan Erajaya Vocational Day 2023 yang bertajuk Shiping the Future Retail Generation ini menjadi ajang untuk mempertemukan satuan pendidikan vokasi dengan DUDI Erajaya Group. Acara ini sekaligus menandai pelaksanaan penandatangan perjanjian kerja sama tahap dua oleh 27 satuan pendidikan vokasi pada jenjang SMK dengan PT Erajaya Swasembada.
Dalam kesempatan ini, Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kiki Yuliati, menyampaikan bahwa sejak tahun 2019 dunia pendidikan telah mengalami perubahan paradigma melalui pelaksanaan kebijakan Merdeka Belajar. Terdapat empat perubahan paradigma yang muara akhirnya ialah untuk peningkatan kualitas para siswa.
“Kuncinya ialah kolaborasi, kita perlu melibatkan seluruh stakeholder khususnya industri untuk ikut merancang pendidikan. Pendidikan vokasi menjadi jawaban untuk dunia industri dalam menghasilkan SDM yang berkompeten tinggi,” tutur Dirjen Kiki.
Sementara itu, Chief of HC, GA, Legal & CSR, Erajaya Group, Jimmi Perangin Angin menyampaikan bahwa kerja sama yang telah terjalin baik ini akan terus dikembangkan sehingga menghasilkan program-program lainnya. Harapannya dengan kerja sama ini dapat memberikan manfaat untuk dunia pendidikan dalam jangka panjang.
“Apa yang menciptakan kita sekarang adalah apa yang akan terjadi ke depan. Semoga tidak hanya seremonial, tetapi dampak dari misi kerja sama ini bisa dirasakan oleh murid dan guru,” ucap Jimmi.
Dalam kesempatan ini pula, 27 satuan pendidikan vokasi mendapatkan hibah telepon pintar dari Erajaya Group. Hibah tersebut diharapkan dapat memperlancar proses pembelajaran di sekolah. (Aya/Cecep)