Ini Tip Cara Merawat Kain Kebaya Agar Tetap Bagus dan Awet
Tulungagung, Ditjen Vokasi - Banyak perempuan Indonesia memilih kebaya untuk berbagai acara penting, seperti pernikahan, upacara adat, hingga acara formal lainnya. Karena keistimewaannya, kain kebaya yang biasanya terbuat dari bahan mewah seperti brokat, satin, atau organza memerlukan perawatan khusus agar tetap awet dan terjaga kualitasnya.
Menurut Ernarini Indraswati selaku Pendiri dan Pemimpin LKP Ayu Busono, menjaga kebaya agar tetap dalam kondisi prima membutuhkan perhatian terhadap detail, mulai dari cara mencuci, menyetrika, hingga menyimpannya. Berikut beberapa tip penting tentang cara merawat kebaya yang bisa Sobat Vokasi ikuti.
Jangan Mencuci Kebaya dengan Mesin
Ernarini mengatakan bahwa kesalahan yang sering dilakukan orang adalah mencuci kebaya dengan mesin cuci. Bahan-bahan seperti brokat dan satin mudah rusak jika dicuci dengan mesin cuci karena serat kain dan detail seperti payet atau renda bisa terganggu. Karena itu, lebih baik mencuci kebaya dengan tangan daripada mesin cuci. Caranya pun cukup mudah sesuai dengan jenis bahan kebaya. Jika mencuci kebaya bahan brokat dan lace, cucilah dengan sabun cuci yang lembut, dan jangan dikucek cukup digoyang-goyangkan saja. berbeda dengan kebaya berbahan katun, maka bisa dikucek lembut. Sementara jika kebaya yang berpayet full sebaiknya cukup di-dry clean saja.
Perhatikan Detergen
Banyak orang yang menyepelekan bahwa menggunakan deterjen yang terlalu kuat bisa membuat kebaya menjadi kusam atau rusak. Ernarini menyarankan agar digunakan deterjen khusus untuk pakaian halus yang tidak ada bahan kimia keras seperti pemutih.
Jemur di Tempat yang Teduh
Cahaya matahari yang terlalu terang bisa membuat warna kebaya pudar, terutama jika kain kebaya menggunakan pewarna alami atau warna cerah. Ernarini pun menyarankan agar kebaya dikeringkan di tempat yang agak gelap dan memiliki banyak udara yang masuk.
Perhatikan Cara Menyetrika
Sudah bukan rahasia umum, kebaya terbuat dari bahan yang lembut dan rentan rusak jika terkena panas tinggi. Oleh karena itu, menyetrika kebaya harus dilakukan dengan hati-hati. Gunakanlah suhu rendah atau sedang saat menyetrika kebaya. Tak hanya itu,
sebelum menggosok pakaian, pastikan untuk meletakkan kain katun di atas kebaya agar kebaya terlindungi dari panas langsung setrika. Ini juga membantu menjaga agar hiasan sulaman atau manik tidak rusak.
Jangan Lipat Kebaya
Hal yang harus diperhatikan juga adalah cara penyimpanan kebaya. Kebaya patut disimpan dalam lemari dengan cara digantung menggunakan hanger yang lembut, jangan dilipat. Ernarini menyarankan agar kebaya disimpan di gantungan pakaian untuk mencegah lipatan atau kerutan yang sulit dihilangkan. Untuk melindungi kebaya lebih baik, Anda bisa meletakkannya dalam cover yang bisa menembus udara untuk mencegah debu dan kelembaban.
Itulah lima langkah sederhana untuk merawat kebaya. Merawat kebaya memang membutuhkan cara yang tepat dan tentunya kesabaran, tetapi hasilnya akan membuat kebaya tetap cantik dalam waktu yang lama. (Zia/Cecep)
Sumber foto: freepik.com