Hati-hati! Inilah 5 Kesalahan Menjahit yang Biasa Dilakukan Pemula

Hati-hati! Inilah 5 Kesalahan Menjahit yang Biasa Dilakukan Pemula

Sukoharjo, Ditjen Vokasi - Menjahit menjadi salah satu bidang keterampilan vokasi yang digemari banyak orang. Tak heran, banyak orang yang mengikuti kursus menjahit untuk meningkatkan keterampilan ataupun membuka peluang usaha. Namun, tahukah kamu masih banyak kesalahan yang sering dilakukan oleh penjahit pemula?


Menjahit memang membutuhkan keuletan dan ketekunan dalam belajar. Bagi pemula, perjalanan menjahit sering kali penuh dengan tantangan yang dapat menghambat hasil akhir. Hani Safitri selaku pemimpin Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Amalia, Sukoharjo, Jawa Tengah, mengungkapkan bahwa menjahit memerlukan proses belajar yang panjang. Maka dari itu, pelajari kesalahannya agar menjadi pelajaran dan terulang lagi. Berikut adalah penjelasanya.


  1. Belum Stabil Mengatur Gas

Kemampuan untuk mengontrol kecepatan pijakan gas (pedal) mesin jahit adalah keterampilan yang sangat penting dalam menjahit. Jika tidak digunakan dengan benar, pijakan gas dapat menyebabkan masalah, seperti garis jahitan yang tidak teratur atau kerusakan kain.


  1. Kurang Memahami Nomor Jarum Jahit

Memahami nomor jarum jahit adalah komponen penting dari keterampilan menjahit yang sering diabaikan, terutama oleh pemula. Jarum jahit tersedia dalam berbagai nomor yang menunjukkan ukuran dan ketebalan jarum, dan memilih jarum yang salah dapat menyebabkan hasil jahitan yang buruk atau bahkan merusak kain atau mesin jahit. Contohnya kain katun yang tebalnya sedang dapat menggunakan jarum nomor 13.


  1. Tidak Paham Memperbaiki Kerusakan Kecil

Keterampilan yang kurang dimiliki pemula dalam menjahit adalah tidak mengerti bagaimana memperbaiki kerusakan kecil. Contohnya adalah belum bisa mengatur tegangan benang dengan tepat ketika hasil jahitan benangnya merempel dan kendur. Hal ini dapat menyebabkan roda mesin menjadi terkunci. 


  1. Kurang Teliti dalam Menggulung Benang

Menggulung benang pada mesin jahit adalah salah satu langkah dasar yang sering dianggap sepele. Namun, jika proses ini tidak dilakukan dengan benar, dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti benang macet, hasil jahitan yang tidak rapi, atau bahkan kerusakan pada mesin jahit. 


  1. Lupa Mengunci Setikan Jahitan

Hal yang sering dilakukan pemula selanjutnya adalah lupa untuk mengunci jahitan. Hal ini menyebabkan jahitan menjadi tidak kuat dan mudah terlepas. Oleh karena itu, pastikan untuk mengecek kembali setelah proses menjahit selesai.


Proses belajar yang panjang diperlukan untuk menjadi penjahit yang terampil. Pemula dapat meningkatkan keterampilan menjahitnya secara signifikan dengan memahami dan menghindari kesalahan-kesalahan di atas. Agar perjalanan belajar Sobat Vokasi lebih berhasil, jangan ragu untuk mendapatkan bimbingan dari instruktur menjahit yang berpengalaman di LKP pilihanmu, ya! (Zia/Cecep)


Sumber foto: Freepik.com