Bantu Pengembangan Wisata Desa, Polinema Beri Pelatihan Media Sosial bagi Warga
Malang, Ditjen Vokasi - Media sosial seperti instagram memiliki peran penting dalam kegiatan promosi, termasuk promosi pariwisata. Guna mendukung pengembangan Wisata Alam Sumber Ringin di Desa Wringinsongo, Kabupaten Malang, Jawa Timur, tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Politeknik Negeri Malang (Polinema) mengadakan pelatihan pembuatan konten media sosial untuk promosi wisata.
Ketua tim PKM, Mariana Ulfah Hoesny, mengungkapkan bahwa kegiatan pelatihan tersebut merupakan lanjutan dari kegiatan tahun lalu. Tujuan utama dari program ini untuk mempromosikan wisata khususnya di Wringinsongo.
“Harapannya kegiatan pelatihan ini mampu mendongkrak bidang pariwisata, khususnya Pemandian Sumberingin,” kata Ulfa.
Selain Ulfa, tim PKM ini juga beranggotakan sejumlah dosen Polinema lainnya, yakni Umi Anis Roisatin, Almas Adibah, Isnaini Nur Safitri, Hilda Cahyani,, Aulia Nourma Putri, Moona Laila Alfin, Nailatur Rohmah, Mil’atuttoyyibah, Vanessty Anggita Imelvioletta, dan Faiz Madyan Junaidy
Dalam kegiatan Pelatihan Pembuatan Konten Sosial Media Instagram untuk Promosi Wisata Alam Sumber Ringin ini, terdapat dua kegiatan yang dilakukan oleh peserta yang tak lain merupakan masyarakat pelaku usaha pariwisata di Desa Wringinsongo, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang. Pelatihan diawali dengan pemaparan materi mengenai konten Instagram yang disampaikan oleh Julian Adam (@julianadamh). Julian merupakan Content Creator Instagram dengan followers lebih dari 140.000 yang juga merupakan alumni dari Politeknik Negeri Malang.
Materi yang disampaikan meliputi kriteria video yang diminati penonton, tip agar video mendapat banyak views, aplikasi editing yang dapat digunakan hingga waktu ideal untuk mengunggah video dalam satu minggu. Selepas penyampaian materi, kegiatan berikutnya adalah praktik pembuatan video promosi yang juga merupakan perlombaan video promosi Pemandian Sumber Ringin. Tujuan diadakannya perlombaan ini adalah untuk mendorong semangat para peserta dalam mempraktikkan materi yang telah didapat sebelumnya.
Terlaksananya kegiatan ini memberikan manfaat bagi masyarakat desa Wringinsongo. Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh Kepala Desa, Heri Firmansyah. Dalam sambutannya, Heri mengapresiasi kegiatan pelatihan Polinema tersebut.
“Kami berharap dari kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam hal pembuatan konten media sosial serta cara pengelolaannya sehingga masyarakat nantinya dapat memanfaatkan sosial media terutama Instagram untuk kepentingan pemasaran wisata alam Sumber Ringin,” kata Heri.
Selain itu, bagi dosen Prodi D-4 Bahasa Inggris untuk Industri Pariwisata dan D-4 Bahasa Inggris untuk Komunikasi Bisnis dan Profesional, kegiatan ini dapat berguna untuk mengimplementasikan teori tentang pemasaran potensi wisata yang biasa diajarkan di kelas dan bagi mahasiswa kegiatan ini bisa menjadi pengalaman sekaligus pembelajaran yang berguna nantinya. (Polinema/Nan/Cecep)